nasional

Siap-siap, Arab Saudi Perketat Ketentuan Kesehatan Jemaah Haji, Begini Penjelasannya

Senin, 9 September 2024 | 19:15 WIB
Juru Bicara Kemenag RI Anna Hasbie. (Foto: Kemenag.go.id)

RBG.ID - Pemerintah Arab Saudi mengeluarkan aturan baru mengenai perjalanan ibadah haji.

Tahun depan, Saudi lebih ketat dalam urusan kesehatan jemaah.

Setiap calon jemaah dengan kondisi resiko tinggi tertentu, dilarang ikut berhaji.

Baca Juga: Waduh, Ternyata Banyak Parpol Tak Siap saat Muncul Putusan MK soal Pilkada

Aturan haji terbaru itu, disampaikan pemerintah Arab Saudi beberapa waktu lalu.

Berlaku mulai musim haji 2025 depan. Salah satu yang menjadi penekanan adalah aspek kesehatan jemaah haji.

Pihak Saudi ingin memastikan bahwa calon jemaah haji yang berangkat adalah sehat dan bebas dari status resiko tinggi (resti) penyakit tertentu.

Baca Juga: OJK Belum Tentukan Batas Gaji Peserta Tabungan Pensiun, Pengamat Minta Bersifat Sukarela Sebab Potongan Upah Pekerja Sudah Banyak

Di dalam keterangannya ada lima penyakit kategori resiko tinggi yang membuat jemaah dilarang berhaji.

Kelima penyakit yang membuat seseorang tidak bisa berhaji itu adalah jantung, paru-paru, hati, ginjal, dan kanker.

Arab Saudi juga melarang seseorang dengan catatan menderita TBC untuk berhaji.

Baca Juga: Mulai Hujan Deras, Produksi Beras Diprediksi Menurun

Kemudian anak-anak di bawah 12 tahun juga tidak boleh berhaji.

Lewat aturan baru di bidang kesehatan yang ketat itu, Saudi ingin memastikan bahwa jemaah yang datang ke negara mereka adalah orang-orang sehat.

Halaman:

Tags

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB