Baca Juga: Kebohongan Jeong Yoo-jung Terungkap, Nilai Tes Psikopat Lebih Tinggi dari Orang Normal
Dari penyitaan barang bukti dalam kasus ini diketahui bahwa sindikat pemalsuan oli ini benar-benar kakap.
Dia mengatakan bahwa disita 19 mesin produksi oli palsu dan 27 mesin cetak kemasan oli palsu.
”Semuanya disita dari sembilan gudang,” ujarnya.
Dengan begitu, lanjutnya, diketahui bahwa pabrik oli palsu ini bukan mengambil botol oli bekas di pasaran.
Baca Juga: Catat Tanggalnya! Kemenag Akan Gelar Sidang Isbat Penetapan Idul Adha 1444 H Pada 18 Juni 2023
Namun, mencetak sendiri semuanya, dari botol, merk, kemasan, dan bahkan tutup botol.
”Ya dari meracik oli, sampai ke mencetak botol dilakukan sendiri,” ucap dia.
Menurutnya, untuk harga tiap botol oli hanya selisih seribu rupiah dengan oli asli bila ke tangan konsumen.
Baca Juga: Kembali setelah 27 tahun, Kontes Miss World 2023 akan Digelar di India
Namun, selisihnya akan jauh bila anatra produsen ke grosir atau toko.
”Ini dipasarkan ke toko-toko atau bengkel, kalau dari toko atau bengkel jauh harganya dari resmi,” urainya.
Sementara Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadan mengatakan, kasus oli palsu ini sangat merugikan bagi konsumen.
Baca Juga: Kalah di Babak 16 Besar, Kevin/Marcus Akui Pasangan Jepang Bermain Lebih Baik
Sebab, akan membuat mesin kendaraan cepat panas atau malah rusak. ”Kami harap masyarakat waspada saat membeli oli,” urainya.
Artikel Terkait
Polisi Tangkap 4 Tersangka Produsen Oli Palsu di Kota Bekasi
Penyemprotan Tumpahan Oli Oleh Damkar Pesanggrahan di Jalan Bintaro Permai
Nekad Buat Kosmetik Merek Implora Palsu Berbahan Pewarna Makanan, Omzet Capai Rp 300 Juta Perbulan
Pengemudi Koboi Jalanan yang Pakai Pelat Mobil Polri Palsu Akhirnya Ditangkap Polisi
David Si Koboi Jalanan Ngaku Pakai Pelat Dinas Polri Palsu Buat Hindari Ganjil Genap
Inilah Bahaya Telat Ganti Oli Gardan
Waspada, Puluhan Ribu Obat Palsu Tanpa Izin Edar Dijual Secara Online dan Offline