Sebab, jika demand market dibiarkan tumbuh, upaya pembobolan akan terus dilakukan. Mengingat motif utama kasus pembobolan adalah ekonomi.
Safenet sendiri, kata Damar, tengah berupaya menggalang perlindungan. Mulai pekan lalu, bersama sejumlah lembaga Safenet membuka posko pengaduan.
Langkah itu diambil untuk mewadahi kekecewaan masyarakat yang merasa dibobol datanya.
"Kalau merasa jadi korban bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk sama-sama berjuang," tegasnya.
Komisi 1 DPR RI Sukamta mengatakan, kebocoran data secara beruntun sangat memalukan.
“Ada kesan sistem keamanan siber milik pemerintah sangat lemah,” tuturnya. Risiko dari kebocoran data sangat besar.
Dia menyatakan, data-data pribadi warga yang bocor sangat berharga. Jika data itu jatuh ke tangan pelaku kejahatan siber, maka akan sangat mengancam wmasyarakat.
Menurut dia, penipuan online yang semakin sering terjadi sangat berkaitan dengan data-data pribadi masyarakat yang bocor.