RBG.ID – Ayah Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan, Tagor Lumbantoruan mengungkapkan anaknya dalam kesehariannya tak memperlihatkan sikap negatif.
Sebelum ditangkap akibat terlibat dalam kasus penganiayaan David Ozora, Shane bahkan membantu ekonomi keluarga dengan bekerja sebagai ojek online.
Tagor menuturkan, usai lulus SMA Shane sering pergi pagi dari rumah dan baru pulang malam hari.
Kemudian, Shane bercerita bahwa dirinya mencari uang sebagai onjek online.
BACA JUGA:Gunung Semeru Alami 14 Kali Gempa Letusan, Warga Diminta Waspada
"Kita berdua saja di rumah, ibunya sudah meninggal 3 tahun yang lalu. Mungkin dia mulai tumbuh melihat keseharian bapaknya. Saya ngojek online ayah, bantu-bantu ayah seperti itu," ujar Tagor kepada wartawan, Rabu (5/4).
Tagor juga mengungkapkan, Shane merupakan anak yang penurut.
Lantaran, dia memberlakukan jam malam hingga pukul 22.00 WIB Shane harus sudah pulang.
"Jadi kalau seandainya belum perjalanan macet, dan sebagainya atau saya tinggal di rumah saya berangkat kegiatan dia akan telepon kalau keluar dari rumah jadi selalu ada informasi," tambahnya.
Diketahui, polisi sudah menetapkan Mario Dandy Satriyo menjadi tersangka penganiayaan Cristalino David Ozora.
BACA JUGA:Sempat Dirawat di RS dan Diduga Hamil, Begini Kondisi Lesti Kejora Sebenarnya
Penetapan ini dilakukan setelah gelar perkara dan penyidik memperoleh minimal dua alat bukti.
"Tersangka MDS telah ditahan," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangan tertulis, Rabu (22/2).
Artikel Terkait
Diprioritaskan, AG Disidang Lebih Cepat Dibanding Dandy dan Shane, Begini Penyebabnya
Berkas Perkara Dandy dan Shane Sudah Dilimpahkan ke Kejaksaan, Begini Penjelasan Polisi
Surat Permintaan Maaf Shane Disebut Tak Berempati, Begini Penjelasan Keluarga David
Mario Dandy, Shane, Dan APA Hadir di Sidang AG Jadi Saksi Atas Kasus Penganiayaan David
Mario dan Shane Pilih Bungkam, Amanda Tetap Ngaku Tidak Jadi Pembisik