Senin, 22 Desember 2025

Elektabilitas Prabowo dan Gibran Tergerus, Bukti Rakyat Kecewa

- Selasa, 7 November 2023 | 20:56 WIB
Prabowo dan Gibran
Prabowo dan Gibran

Baca Juga: BREAKING NEWS: MKMK Putuskan Anwar Usman Diberhentikan dari Jabatan Ketua MK, Ini Alasannya

Selain mengenai menurunnya elektabilitas Prabowo, pada survei Charta Politika terkini, dijelaskan 39,7 persen responden menyatakan yakin bahwa Presiden Joko Widodo turut campur dalam keputusan MK terkait batasan usia calon Wakil Presiden.

Dari jumlah tersebut, 49,9 persen responden setuju bahwa hal tersebut adalah penyalahgunaan kekuasaan untuk memudahkan orang dalam keluarga Presiden Jokowi menjadi calon Wakil Presiden.

Baca Juga: Kemenkeu Sebut 1,5 Juta Ton Beras Impor yang Masuk Akhir Tahun Akan Bebas Bea Cukai

Demokrasi Dirusak

Direktur Eksekutif Indonesia Presidential Studies, Nyarwi Ahmad menuturkan hasil survei menunjukan bahwa mayoritas publik menganggap Jokowi ikut terlibat dalam putusan MK.

Apabila skandal di MK diibaratkan ‘drama’, maka publik yakin bahwa presiden juga punya peran dalam drama tersebut.

Nyarwi mengatakan, ada orang yang berpikiran kritis, jika presiden mengamati politik kita sebagai drama, publik bisa melihat posisi presiden ada dalam drama itu, bahkan menjadi bagian penting.

Baca Juga: Lirik Lagu Perfect Liar - Putri Ariani dengan Terjemahan Bahasa Indonesia, Trending di YouTube

“Bahkan beberapa pihak menduga, salah satu sutradara dibalik drama itu, wajar saja, karena presiden tidak pernah mengatakan ekspresinya secara eksplisit,” sebutnya.

Lebih lanjut, Pakar Komunikasi Politik UGM ini menjelaskan, Jokowi sebagai presiden menjadi sangat sentral dalam politik hari ini. Peran Jokowi sangat besar, bukan hanya proses kandidasi hingga penyelenggaraan Pemilu.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Centre for Indonesia Strategic Action (CISA) Herry Mendrofa mengungkapkan, penilaian publik atas adanya cawe-cawe Jokowi dalam putusan MK bisa dipahami.

Baca Juga: Naik Bus Gratis ke Istana Panda Taman Safari Bogor, Nikmati Sensasi Kabut di Ketinggian Gunung Gede Pangrango

Hal tersebut lantaran hubungan kekeluargaan dan hubungan wewenang sangat kental dalam putusan 90/PUU-XXI/2023.

Ia menjelaskan, hubungan kekeluargaan sangat lekat dengan hubungan kuasa dalam konteks hubungan Jokowi dengan Ketua MK.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X