"Sebenarnya tidak dipermasalahkan pihak apotek. Namun, itu bisnis dan kami akhirnya turun tangan juga ke sana," kata dia.
Saat itu, kata Sutardi, baik siswa hingga wali murid SMK Bhakti Mulia Wonogiri kemudian berembuk bersama. Masalah itu selesai dengan damai dan siswanya ditarik kembali ke sekolah.
Namun pada Selasa pagi, tiba-tiba siswa SMK Bhakti Mulia tersebut berjalan kaki membawa poster tulisan tangannya. Pihak sekolah mengaku kaget dengan aksi yang dilakukan siswa tersebut. "Kami minta keterangan dan keterangannya juga berubah-ubah," kata dia.
Dia mengatakan, berdasarkan penelusuran dari guru SMK Bhakti Mulia, tulisan di poster yang dibawanya terindikasi bukan tulisan tangan MI. Hal itu juga diakui MI.
Namun, MI belum mengaku siapa yang mempersiapkan tulisan itu dan dalam posternya juga terdapat bekas sketsa yang dihapus. Pihak SMK Bhakti Mulia Wonogiri masih mencari tahu siapa pihak yang menulis dan mendorong MI melakukan aksi tersebut.(jpc)
Artikel Terkait
5 Fakta Siswa SMP di Banyuwangi Dibully oleh Kakak Kelas hingga Patah Tulang
Kasihan, 350 Siswa SDN Kartajaya 04 Rumpin Harus Antre Menggunakan Satu WC Setiap Harinya
KCD Legalkan Sumbangan Rp3 Juta di SMKN 3 Bogor, Meski Diprotes Orang Tua Siswa
Miris, Siswa SD di Rumpin Bogor Ini Terpaksa Setiap Hari Buang Air Kecil di Kebun
Bentuk Karakter Diri dan Kerja Siswa, Ini yang Dilakukan SMK Kesehatan Annisa