Tidak Daftar Ulang SNBP, Sanksinya Tak Boleh Ikut Seleksi Dua Tahun

RBG.ID – Hasil seleksi nasional berbasis prestasi (SNBP) masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) bakal diumumkan, Selasa (28/3).

Para peserta yang dinyatakan lolos diminta untuk menyelesaikan hingga proses daftar ulang.

Ketua Pelaksana Eksekutif Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Budi P. Widyobroto menegaskan, bagi yang sudah diterima namun tidak menuntaskan hingga proses daftar ulang atau tak jadi diambil maka akan dikenakan sanksi.

Baca Juga: Ini Promo Domino's Pizza Khusus Ramadan 'Paket Bukber' Seharga Mulai Dari 27 Ribu-an

Peserta akan ditandai dan tidak diperbolehkan mendaftar seleksi masuk PTN selama dua tahun ke depan.

Hal ini agar SNBP tak hanya dijadikan cadangan. Selain itu, kebijakan ini agar dapat memberikan kesempatan bagi siswa lain yang belum mendapat kursi kuliah.

”Setelah pengumuman nanti, yang diterima jalur SNBP juga otomatis akan ditandai agar tidak bisa mendaftar ke SNBT (seleksi nasional berbasis tes, red),” ungkapnya.

Baca Juga: 18 Perwakilan FIFA dan LOC Telah Memulai Pengecekan Stadion Lokasi Piala Dunia U-20 2023

Dia menjelaskan, peserta SNBT hanya dibolehkan mengikuti ujian tertulis berbasis komputer (UTBK)-SNBT jika tidak lolos SNBP.

Karenanya, mereka pun hanya diberikan kesempatan mendaftar usai pengumuman SNBP dilakukan.

Para peserta yang tak lolos memiliki waktu dua minggu untuk melakukan pendaftaran UTBK-SNBT. Yakni, mulai 28 Maret sampai 14 April 2023.

Baca Juga: Hari Pertama Ramadan, Warga Bogor Mulai Berburu Pakaian Baru di Pasar Kebon Kembang

Pada UTBK SNBT, kata dia, calon peserta punya jatah memilih dua program studi (prodi) di PTN tujuan. Yang spesial, kedua prodi tersebut boleh di satu PTN yang sama dan tak wajib berada satu daerah dengan SMA/SMK/MA asal.

Menariknya lagi, di SNBT ini akan ditawarkan sejumlah prodi yang sebelumnya tak dibuka di SNBP.