RBG.ID - Ramai kasus Vina Cirebon yang belum menemukan titik terang, akhirnya mendapat perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Presiden Joko Widodo menanggapi perihal kasus Vina Cirebon.
Ia meminta Polri terus mengawasi dan menyelidiki kasus tersebut secara transparan.
Saat ditanya soal kasus yang terjadi di tahun 2016 tersebut, Presiden Jokowi mengungkapkan dirinya telah mengatakan hal tersebut kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Presiden Jokowi menuturkan, dirinya sudah menyampaikan agar kasus Vina Cirebon terbuka, sehingga tidak ada yang ditutupi.
Hingga saat ini, kasus Vina Cirebon masih terus bergulir.
Baca Juga: Tak Bernasib Sama dengan WannaOne, Tujuh Member Kep1er Resmi Perpanjang Kontrak
Polisi sudah menetapkan delapan tersangka dan berhasil menangkap satu buron, yakni Pegi Setiawan.
Polda Jawa Barat juga menyebutkan, sudah tidak ada lagi buron pembunuhan Vina dan Eky setelah Pegi alias Perong ditangkap. Sebab, total tersangka ada sembilan orang, bukan sebelas.
Polda Jabar menghapus status buron nama Andi dan Dani dari tiga Daftar Pencarian Orang (DPO) yang sebelumnya disebar pihak kepolisian.
Kepala Divisi HuMas Polri Inspektur Jenderal Sandi Nugroho mengatakan, penghapusan dua nama buron tersebut dikarenakan kurang bukti.
Ia juga menyebutkan, bahwa saksi juga menerangkan bahwa nama tersebut merupakan nama fiktif.