Minggu, 21 Desember 2025

TNI dan Polri Terlibat Kontak Senjata Lagi dengan KKB di Intan Jaya Papua Tengah

- Selasa, 25 April 2023 | 15:12 WIB
Ilustrasi: Pasukan gabungan TNI-Polri kontak senjata dengan KKB Papua.  (Istimewa)
Ilustrasi: Pasukan gabungan TNI-Polri kontak senjata dengan KKB Papua. (Istimewa)

RBG.ID – Kontak tembak antara anggota TNI dan Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali terjadi di Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah.

Hal tersebut disampaikan Kapendam XVII Cenderawasih Kolonel Kav. Herman Taryaman.

Dia membenarkan bahwa ada laporan soal kontak tembak dengan KKB yang terjadi di Kabupaten Intan Jaya, tetapi tidak ada laporan korban dari TNI dan Polri.

 Baca Juga: Tak Cukup Minta Maaf Usai Komentar Ancam Bunuh Warga Muhammadiyah, DPR Desak Peneliti BRIN Ditindak Tegas

"Tidak ada anggota TNI-Polri yang menjadi korban dalam kontak tembak dengan KKB di Kampung Bilogai," ujar Herman Taryaman, dihubungi dari Jayapura, Selasa (25/4).

Dia menjelaskan, kontak tembak berawal saat KKB menembaki personal Satgas Yonif 305/Tkr yang sedang berjalan dari di Kampung Sambili menuju Kampung Kusage pada, Minggu (23/4).

KKB dilaporkan membawa dua pucuk senjata api laras panjang.

 Baca Juga: Selidiki Penyebab Kebakaran Trans Studio Mal Makassar, Polisi Lakukan Olah TKP

Bukan hanya menyerang anggota TNI, KKB juga mengganggu masyarakat yang bermukim di kampung Sambili, Kusage dan kampung Mamba Bawah.

“Kemudian Senin (24/4), KKB menembaki anggota Brimob yang ada di kampung Bilogai, sehingga anggota TNI yang berasal dari Satgas Yonif 305/Tkr membantu dan melakukan penembakan ke arah KKB,” ungkap Herman Taryaman.

Kapendam mengakui, dari laporan yang diterima masyarakat di sejumlah kampung sempat melakukan perlawanan kepada KKB, misalnya yang terjadi di Bilogai.

 Baca Juga: Inara Rusli Marah Besar dan Labrak Wanita yang Diduga Selingkuhan Suaminya Virgoun

Warga melawan dengan memakai senjata tradisional, seperti panah dan busur.

"KKB selama ini seringkali menjadikan masyarakat sebagai tameng saat melarikan diri dari kejaran anggota TNI-Polri," tegas Herman Taryaman.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X