Presiden Jokowi Minta Pemudik Balik Setelah 26 April

Kemudian kendaraan diarahkan masuk ke gerbang tol Kalihurip Utama untuk selanjutnya keluar gerbang tol Sadang (Km 76).

”Kemudian melewati Purwakarta melalui jalan arteri,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga mengarahkan kendaraan dari Jakarta menuju ke timur untuk keluar melalui exit tol Dawuan di Km 68 (Kalihurip 1).

Dari gerbang tol tersebut, kendaraan diarahkan untuk melewati jalan arteri.

Rekayasa lalu lintas tersebut telah disampaikan kepada masyarakat melalui berbagai kanal.

Petugas pun telah disiagakan di berbagai titik untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan kendaraan.

Sebagaimana diketahui, pemerintah memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada awal dan akhir pekan ini.

Tepatnya 24-25 April dan 30 April sampai 1 Mei. Diperkirakan 203 ribu kendaraan akan masuk ke ibu kota dalam kurun waktu tersebut.

Saat puncak arus balik itulah rekayasa lalu lintas diberlakukan guna mengantisipasi terjadinya kemacetan parah di jalur tol.

Imbauan untuk memastikan saldo e-toll cukup juga disampaikan Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Lisye Octaviana.

Pasalnya, kurangnya saldo e-toll ini menyebabkan penundaan waktu yang cukup signifikan pada antrian kendaraan di tol.

Hal ini berdasarkan pada data Jasa Marga pada periode H-7 sampai dengan H-1 arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

Pada masa itu terdapat 12.209 kendaraan dengan saldo kurang di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang.

Di GT Kalikangkung, pengguna jalan membayar tarif tol dari Cikampek menuju Semarang.

Jumlah tersebut adalah sebesar 3,97 persen dari total 306.980 kendaraan yang melakukan transaksi di GT Kalikangkung.