RBG.ID – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) angkat bicara soal pejabat Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kemenhub yang terkena OTT KPK di Semarang, Jawa Tengah.
Hal ini diduga terkait dengan praktik dugaan suap proyek perkeretaapian di wilayah DJKA Jawa Tengah.
Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati menuturkan hingga Selasa (11/4) malam, pihaknya belum menerima informasi resmi terkait informasi itu dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) maupun pihak lainnya.
"Hingga malam ini, Selasa (11/4), kami belum mendapat informasi resmi mengenai hal ini dari KPK maupun pihak lainnya. Kami masih menunggu pernyataan resmi dari KPK untuk melakukan langkah selanjutnya," ujar Adita dalam keterangan tertulis kepada JawaPos.com, Selasa (11/4).
BACA JUGA:Pengasuh Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Pencabulan 14 Santriwati Ponpes Bandar Di Batang
Meski demikian, Adita memastikan bila Kemenhub akan mendukung berbagai upaya untuk memberantas korupsi dan bekerja sama dengan pihak berwenang.
Sebab, belum bisa membenarkan dan merinci terkait identitas pejabat DJKA yang diamankan.
Dalam hal ini, pihaknya berjanji akan menyampaikan informasi lebih lanjut kepada media bila ada perkembangan informasi terbaru soal dugaan OTT di kementeriannya.
"Jika ada perkembangan informasi lebih lanjut terkait hal ini, akan segera kami sampaikan selanjutnya kepada rekan-rekan media," tandasnya.
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (11/4).
Diduga kuat tangkap tangan ini adanya praktik dugaan suap tentang proyek perkeretaapian.
"Benar hari ini (11/4) KPK lakukan tindakan tangkap tangan terhadap beberapa pihak yang sedang melakukan korupsi di wilayah Balai Perkertaapian DJKA Jawa Tengah," ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri dikonfirmasi, Selasa (11/4).
BACA JUGA:Begini Modus dalam Kasus Pencabulan 14 Santriwati Ponpes di Batang, Janjikan Dapat Karomah
Artikel Terkait
Vinus Kupas Nasib Program Pemkab Bogor Pasca OTT Bupati, Ini Hasilnya
OTT Oknum Hakim MA, KPK Amankan Sejumlah Pecahan Uang Asing
KPK Sita Duit Rp 5 Miliar dari OTT Wakil Ketua DPRD Jatim
Depan Pimpinan KPK, Luhut Ungkap OTT Tidak Bagus, Buat Jelek Negeri
Akibat OTT KPK, Kepercayaan Publik Terhadap MA Runtuh