4 Warga Uzbekistan Ditangkap, Coba Rekrut Warga Indonesia jadi Teroris, Polri Ungkap Fakta Baru

RBG.ID — Kelompok teroris asing Katibat al Tawhid wal Jihad berupaya masuk ke Indonesia.

Densus 88 Anti Teror Polri menangkap 4 orang anggota kelompok teroris tersebut di Jakarta Jumat (24/3).

Mereka melakukan propaganda dan berupaya merekrut warga negara Indonesia untuk masuk ke kelompok yang beroperasi di Suriah tersebut.

Baca Juga: Bahas Hoaks, Kota Bogor Jadi Tuan Rumah Webinar Literasi Digital

Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Ahmad Ramadan menuturkan, 4 anggota kelompok teroris asing tersebut diketahui terbang dari Istambul, Turki ke Malaysia pada 29 Januari lalu. Lalu, dua orang masuk ke Indonesia terlebih dahulu pada 6 Februari.

”2 orang lagi menyusul 27 Februari,” ucap dia.

Keempat anggota kelompok teroris itu berinisial, BA, OMM, BKA, dan MR.

Baca Juga: NewJeans Akan Comeback Musim Panas Tahun Ini di Bulan Juli

Tiga diantaranya dipastikan merupakan anggota dari Katibat al Tawhid wal Jihad, sebuah kelompok teroris yang melakukan aksinya di Suriah.

Namun, kebanyakan anggotanya merupakan warga Uzbekistan.

”Sesuai informasi dari Pemerintah Uzbekistan diketahui ada kasus terorisme yang melibatkan BA di negara tersebut,” tuturnya.

Baca Juga: Jimin BTS Cetak Sejarah, Solois K-Pop Pertama yang Puncaki Billboard Hot 100 Lewat Like Crazy

Untuk tujuan di Indonesia, diketahui bahwa keempat warga asing tersebut berupaya untuk menyebarkan propaganda.

Sekaligus, merekrut sejumlah orang untuk masuk ke kelompok terorisnya.