Minggu, 21 Desember 2025

Panggil Menteri Bahlil hingga Purbaya Yudhi ke Istana, Kabinet Prabowo Gelar Rapat Perdana, Bahas Apa?

- Senin, 15 September 2025 | 16:13 WIB
Presiden Prabowo panggil jajaran menteri untuk menggelar rapat terbatas. (Foto/Instagram/sekretariat.kabinet)
Presiden Prabowo panggil jajaran menteri untuk menggelar rapat terbatas. (Foto/Instagram/sekretariat.kabinet)

RBG.id - Presiden Prabowo Subianto memanggil jajaran menteri ke Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (15/9/2025), untuk menggelar rapat terbatas.

Pertemuan ini difokuskan pada isu-isu strategis, mulai dari ketahanan pangan hingga rencana stimulus ekonomi, yang kini menjadi perhatian pasar dan pelaku usaha terkait arah kebijakan fiskal pemerintahan baru.

Pantauan di lokasi, beberapa menteri hadir memenuhi undangan Presiden, antara lain:

  1. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman
  2. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa
  3. Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni
  4. Menteri ATR/BPN Nusron Wahid
  5. Menteri ESDM Bahlil Lahadalia
  6. Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto
  7. Menteri Ketenagakerjaan Yassierli
  8. Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono
  9. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto
  10. Menko Pangan Zulkifli Hasan.

Baca Juga: Rudy Susmanto Raih Penghargaan Tokoh Peduli Disabilitas Dari Harian Metropolitan

Menteri Pertanian Andi Amran menegaskan rapat akan menitikberatkan pada sektor pangan.

“Tentang pangan,” ujarnya singkat.

Adapun Menteri Keuangan Purbaya mengisyaratkan agenda juga menyentuh stimulus ekonomi.

“Kayaknya mau diskusi kebijakan stimulus ekonomi ya,” katanya.

Beberapa menteri lain menyiapkan laporan khusus. Raja Juli Antoni, misalnya, menyebut dirinya sudah menyiapkan sejumlah dokumen untuk disampaikan kepada Presiden.

Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengaku akan memaparkan capaian kinerja sekaligus rencana kebijakan ke depan, sementara Menko Pangan Zulkifli Hasan menyinggung program bantuan pangan bagi 18,2 juta warga kurang mampu dengan estimasi distribusi 364 ribu ton beras.

Baca Juga: Ngeri-ngeri Sedap! Arab Saudi Boyong Guru Bola Mati Arsenal, Siap Singkirkan Irak dan Timnas Indonesia

Pertemuan kabinet ini berlangsung di tengah dinamika pasar modal yang mencermati kepemimpinan baru di Kementerian Keuangan.

Sejak dilantiknya Purbaya, IHSG sempat tertekan hingga turun 0,63 persen pada awal pekan, bahkan sempat melemah lebih dari 1 persen. Purbaya menilai kondisi itu masih wajar.

“Kayaknya pasar masih wait and see, belum tahu pasti apa langkah kita,” ucapnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X