Ada pula Deputi Pencegahan Pahala Nainggolan, Deputi Pendidikan Wawam Wardiana, Deputi Supervisi Wilayah V Dian Patria, dan Fungsional Analis KPK Anna Devi.
Sementara itu, dari gedung Senayan, Anggota Komisi III DPR RI Johan Budi Sapto Pribowo menyatakan akan mengundurkan diri dari DPR dan PDI Perjuangan usai dinyatakan lolos seleksi administrasi capim KPK.
"Saya berencana mundur dari DPR dan partai (PDIP)," kata Johan.
Johan menyebut, pengunduran diri itu butuh proses. Baik pengunduran diri di PDIP maupun di DPR.
Namun, mantan Juru Bicara KPK ini memastikan proses pengunduran diri itu bisa selesai sebelum tahapan seleksi capim KPK selanjutnya.
"Paling tidak sebelum itu (tahapan seleksi berikutnya) selesai (sudah mundur, Red)," paparnya.
Peneliti Indonesia Corruption Wacth (ICW) Kurnia Ramadhana menyebut, dia meminta agar pansel tegas dan profesional dalam menjaring peserta yang lolos seleksi tahap awal itu.
"Karena kami melihat masih ada orang-orang membahayakan yang lolos dalam seleksi administrasi ini," terangnya.
Baca Juga: Wow! Ini Dia 3 Hotel Bagus Dekat Sunset Road Bali, Ada Yang Punya Rooftop Infinity Glass Pool!
Kurnia belum mau menjelaskan detail siapa yang disebut membahayakan itu.
ICW akan melakukan pendalaman lebih lanjut mengenai mereka-mereka yang lolos.
Namun, ICW memang menyayangkan beberapa nama yang ternyata diloloskan oleh pansel.
Pansel harusnya mulai melihat track record para pendaftar.
Artikel Terkait
Dugaan Korupsi Telkom Group Sebabkan Kerugian Negara Ratusan Miliar Rupiah, KPK Geledah Kantor dan 6 Rumah
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa Diadukan ke KPK, Diduga Terlibat dalam Korupsi di Kemensos Tahun 2015
Simak 5 Fakta Menarik dari Sosok Rita Widyasari, Eks Bupati Kukar yang Puluhan Mobil dan Uang Rp 8,7 Miliar Miliknya Disita KPK
Daftar Kendaraan Mewah Mantan Bupati Kukar Rita Widyasari yang Disita KPK, Ada Lamborghini, McLaren, hingga Porche
Periksa Aset dan Unit Usaha, KPK Panggil Thariq Kasuba Terkait Kasus Pencucian Uang Eks Gubernur Maluku Utara
Fakta Baru Kasus TPPU Abdul Gani Kasuba: Anak dan Bos Tambang Dipanggil KPK
Buntut Kasus Harun Masiku, KPK Cegah Lima Orang Ini