Senin, 22 Desember 2025

Catat! Mulai Awal September 2023, Jokowi Akan Salurkan Bantuan Beras 10 KG Ke 21,3 Juta Penerima Manfaat

- Sabtu, 2 September 2023 | 09:25 WIB
Jokowi Berencana Salurkan Bantuan Beras 10 Kg Selama Tiga Bulan
Jokowi Berencana Salurkan Bantuan Beras 10 Kg Selama Tiga Bulan

RBG.ID    Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa pemerintah akan mendistribusikan bantuan beras per awal September 2023.

Bantuan beras ini disalurkan pemerintah kepada masyarakat untuk membantu mengendalikan inflasi di berbagai daerah.

Jokowi menuturkan bahwa setiap satu keluarga penerima manfaat akan menerima bantuan beras seberat 10 kilogram.

 Baca Juga: Anies Baswedan Akhirnya Buka Suara Usai Duet dengan Cak Imin Terungkap dan Demokrat Cabut Dukungannya

Selain itu, setiap bulannya, pemerintah juga bakal menggelontorkan 210 ribu ton beras selama tiga bulan yakni dari September sampai November 2023.

Sebanyak 210 ribu ton beras itu diberikan kepada 21,3 juta penerima manfaat.

Pemberian bantuan beras itu disampaikan Jokowi saat membuka Rakornas Pengendalian Inflasi Tahun 2023 dan Pemberian Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Award di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis (31/8/2023).

 Baca Juga: Duta Pendidikan Best Advokasi Jawa Barat 2023 Boby Arkan Jalankan Go Healthy di Kota Bogor

“Perlu saya sampaikan mulai awal September ini akan didistribusikan secepatnya bantuan pangan beras, satu keluarga penerima manfaat dapat 10 kg beras. Ini juga seperti semi operasi pasar,” ujarnya.

“Sehingga setiap bulan akan keluar 210 ribu ton setiap bulan selama tiga bulan. September, Oktober, November akan terus diberikan bantuan pangan berupa beras kepada penerima manfaat sebesar 21,3 juta penerima manfaat,” imbuhnya.

Presiden juga meminta seluruh pemimpin daerah baik bupati maupun wali kota agar mengecek ketersediaan beras di wilayahnya masing-masing.

 Baca Juga: Polisi Ungkap Kronologi Lift Jatuh ke Jurang 100 Meter di Ubud Tewaskan 5 Orang

Meski begitu, Jokowi juga berharap angka inflasi akan terkendali dengan baik dan menurun secara bertahap.

“Kalau harganya masih naik, bapak ibu, juga saya minta Bulog, bapak ibu gubernur, bupati, wali kota juga bisa menggunakan anggarannya untuk mengintervensi pasar,” tandas Jokowi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X