Luhut Ditunjuk Presiden Jokowi Pimpin Penanganan Polusi Udara Jakarta

RBG.ID - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Presiden Joko Widodo untuk memimpin operasi penanganan polusi udara di Jakarta dan sekitarnya.

Hal ini disampaikan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar setelah rapat bersama presiden dan menteri terkait di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/8/2023).

"Secara keseluruhan koordinasi operasional ini (penanganan polusi udara) dipimpin oleh Menko Marvest," kata Siti Nurbaya dalam video yang diunggah YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (30/8/2023).

Baca Juga: Penyebab Polusi Udara, Bima Arya Terima 500 Aduan Warga Kota Bogor Membakar Sampah Sembarangan

Dikatakan Siti, Presiden Jokowi meminta untuk semua memfokuskan pada kegiatan penanganan pengendalian polusi udara ini karena menyangkut kesehatan.

"Jadi cara cara penyelesaiannya harus dengan basis kesehatan," lanjut Siti.

Selain itu, Siti mengatakan ada beberapa arahan yang diberikan Presiden Jokowi mengenai polusi udara Jakarta.

Mulai dari semua K/L diminta untuk tegas dalam langkah kebijakan dan operasi lapangan.

Baca Juga: Kembali Naik, Simak Harga Emas Antam 30 Agustus 2023

"Tentu ini pada konteks Kementerian LHK terkait dengan penegakan hukum terhadap sumber sumber pencemaran. Terutama dari industri pembangkit listrik dan lain lain, begitu juga uji emisi untuk kendaraan yang harus ketat,"jelasnya.

Lebih lanjut, Siti menuturkan bahwa Presiden juga membahas tentang teknik modifikasi cuaca.

"Tetapi perlu dipahami bahwa teknik ini membutuhkan awan, ada syarat-syaratnya menurut ketentuan klimatologi. Dan ini perlu diperkuat dengan kondisi yang ada," imbuhnya.

Baca Juga: Begini Kondisi Terkini Bocah yang Dianiaya Ayah Kandung Gegara Minta Uang Jajan

Terakhir kata Siti, Presiden juga menegaskan untuk mulai melakukan penanaman pohon-pohon besar oleh semua stakeholder termasuk kantor pemerintah, masyarakat dan dunia usaha.

"Juga di gedung-gedung, di teras gedung yang besar. Jadi kita perlu tanam sebanyak banyaknya tadi juga saya diarahkan kalau bisa jarak tanamnya jangan seprti biasa 3x1 tapi cukup 1x1," pungkasnya. (jpc)

Ikuti berita menarik lainnya di Google News