Waspada Penyakit Lambung! Ini Perbedaan Gejala GERD, Tukak Lambung, dan Maag, Apa Penyebabnya?

Tukak lambung adalah luka yang terbentuk di dinding lambung atau usus halus akibat iritasi dari asam lambung.

Kondisi ini bisa sangat menyakitkan dan berisiko menyebabkan komplikasi serius jika tidak ditangani.

Gejala Tukak Lambung:

- Nyeri perut seperti terbakar, terutama saat perut kosong atau di malam hari.
- Mual dan muntah.
- Kembung atau sering bersendawa.
- Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.
- Dalam kasus parah, bisa terjadi muntah darah atau tinja berwarna hitam.

Baca Juga: Jelang Persalinan, Ini Dia Persiapan yang Perlu Dilakukan Ibu Hamil di Masa Trimester Ketiga

Penyebab Tukak Lambung:

- Infeksi bakteri Helicobacter pylori (H. pylori).
- Penggunaan jangka panjang obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti ibuprofen dan aspirin.
- Produksi asam lambung berlebih.
- Stres dan pola makan yang buruk bisa memperparah kondisi ini.

3. Maag (Gastritis)

Maag adalah peradangan pada lapisan lambung yang bisa bersifat akut (tiba-tiba) atau kronis (berkembang perlahan).

Gejala Maag:

- Nyeri atau perih di perut bagian atas.
- Mual dan muntah.
- Kembung dan sering bersendawa.
- Hilang nafsu makan.
- Dalam kasus parah, bisa menyebabkan muntah darah atau feses berwarna gelap.

Baca Juga: Dokter Ungkap Konsumsi Petai Bisa Turunkan Gula Darah, Berikut Sederet Manfaat Petai yang Baik Bagi Kesehatan!

Penyebab Maag:

- Infeksi H. pylori.
- Penggunaan berlebihan obat NSAID.
- Konsumsi alkohol atau makanan yang mengiritasi lambung.
- Stres berlebihan.

Meskipun ketiga penyakit ini berhubungan dengan lambung, penyebab dan gejalanya berbeda.