bekasi

8 Dokter RS Kartika Husada Jatiasih Dipolisikan, Buntut Anak Mati Batang Otak Usai Operasi Amandel

Selasa, 3 Oktober 2023 | 17:01 WIB
Bocah 7 Tahun Meninggal Dunia Usai Operasi Amandel di RS Kartika Husada Jatiasih, Kota Bekasi.

RBG.ID-JAKARTA, Polda Metro Jaya (PMJ) telah menerima laporan dugaan malapraktik di RS Kartika Husada Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Laporan orang tua korban tersebut kini diproses penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya untuk mencari ada atau tidaknya pelanggaran hukum yang dilakukan petugas RS Bakti Husadah Jatiasih.

Pasien anak yang diduga menjadi korban malpraktek itu meninggal setelah operasi amandel di RS Kartika Husada Jatiasih, Kota Bekasi.

Baca Juga: Selama Operasi Zebra Jaya 2023 di Kota Depok, Sebanyak 1.396 Pengendara Kena Sanksi Teguran

Sebelumnya, pasien didagnosis mati batang otak setelah menjalani operasi amandel di RS Kartika Husada Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (19/9/2023).

Sempat dirawat selama beberapa lama di RS Kartika Husada, nyawa anak berinisial BA tak terselamatkan. Dia dinyatakan meninggal pada Senin (2/10/2023), sekitar pukul 18.45 WIB.

"Laporan Polisi dimaksud pagi ini telah diterima Tim Penyidik Unit 1 Subdit Indag Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, dan akan dilakukan serangkaian upaya penyelidikan atas dugaan tindak pidana yang dilaporkan tersebut, untuk menemukan ada tidaknya peristiwa pidana yang terjadi," kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Selasa (3/10/2023).

Baca Juga: Bocah 8 Tahun di Jakarta Dibully, Orang Dewasa Asik Main PS dan Anak Lain Malah Rekam

Ade menuturkan, penyidik segera memanggil saksi dari pelapor maupun pihak RS Kartika Husada. Tahap pertama yang akan diperiksa yakni pihak pelapor.

"Minggu ini sudah dischedulkan oleh Tim Penyelidik Subdit Indag Ditreskrimsus Polda Metro Jaya untuk mengundang klarifikasi terhadap pelapor dan para saksi-saksi," jelasnya.

Sebelumnya, orang tua pasien anak yang diduga menjadi korban malpraktek di RS Kartika Husada, Albert mendatangi Mapolda Metro Jaya ditemani kuasa hukum dengan tujuan melapor. Laporan dibuat kuasa hukumnya, Cahaya Christmanto Anak Ampun.

Baca Juga: Buruh Rencanakan Aksi Mogok Kerja Nasional Imbas Ditolaknya Gugatan UU Cipta Kerja Oleh MK

Christmanto menyebutkan, dalam pelaporan tersebut ada delapan orang petugas RS Kartika Husada yang dilaporkan. Yakni, dr RR, dr L, dr Z, dr WT, dr RI, dr K, dr D (direktur RS), dan dr F (manajer operasional RS Kartika Husada Jatiasih).

”Itu sudah meliputi dokter terkait yang melakukan tindakan. Karena ada kaitannya dengan Undang-Undang Perlindungan Konsumen,” kata Christmanto.

Dia menyatakan, delapan orang yang dilaporkan meliputi dokter RS Kartika Husada terkait yang melakukan tindakan. Mulai dokter anestesi, dokter THT, spesialis anak, sampai direktur RS Kartika Husada Jatiasih.

Christmanto menjelaskan, kejadian itu bermula saat operasi amandel dilakukan pada Selasa (19/9) dua pekan lalu di RS Kartika Husada Jatiasih.

Saat itu korban BA, 7, dan kakaknya, V, 10, menjalani operasi amandel bersama di RS Kartika Husada Jatiasih, Kota Bekasi.(jpc/net)

Tags

Terkini