RBG.ID - Pengangkutan sampah masa darurat ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Sarimukti sudah dilakukan sejak Jumat (1/9).
Namun, TPAS Sarimukti masih belum normal, hanya memanfaatkan zona yang tidak terdampak kebakaran.
Oleh karenanya, pengangkutan sampah yang dilakukan ke TPA Sarimukti harus dilakukan dengan aturan.
Baca Juga: Viral! Mobil Polisi Menerobos Rombongan Pengamanan Tamu KTT ASEAN
Pelaksana Harian Wali Kota Bandung, Ema Sumarna menyebutkan, Pemerintah Kota Bandung tengah berupaya melakukan berbagai cara penanganan sampah di Kota Bandung, salah satunya dengan membuat pembuangan sampah organik di kawasan Tegalega dengan ukuran 6x6 meter dengan kedalaman 3 meter.
“Kami mengambil langkah sporadis untuk organik, dengan cara menggali lubang tutup lubang, berlokasi di Tegalega," kata Ema.
Baca Juga: Serunya Selfie di Taman Bogor, Bisa Sambil Jalan-jalan Dekat Rumah Dinas Wali Kota Bogor
Ia mengatakan, mengatasi sampah anorganik bisa dilakukan dengan cara kerja sama dengan pemulung agar mereka memanfaatkan sampah anorganik menjadi barang produktif hingga menjadi nilai ekonomi.
Ema menuturkan bahwa pihaknya memantau TPS di wilayah kerja Kota Bandung untuk memastikan penanganan sampah berjalan sesuai aturan.
Sampah yang diprioritaskan diangkut yaitu yang berada di jalan protokol. Selanjutnya secara bertahap akan dilakukan pengangkutan sampah yang sudah ada di TPS.
Baca Juga: Charlie Puth Melamar Teman Masa Kecilnya Brooke Sansone di New York
Sedangkan untuk sampah yang sudah ada di gerobak sampah, motor sampah atau wadah lainnya belum diangkut.
Aturan jadwal pembuangan sampah ke TPS akan diberlakukan untuk sampah dari gerobak, sampah motor dan wadah lainnya.
"Jadwal akan menentukan pembuangan sampah kembali ke TPS. Sampah yang akan dibuang harus sudah menerapkan proses verifikasi sampah. Hanya residu sampah yang boleh dibuang," jelas Ema.
Artikel Terkait
Overload, TPAS Sarimukti akan Diperluas 18 Hektare
Longsor Sampah TPA Burangkeng, Pj Bupati Bekasi Bilang Begini
Gegara Longsor, Aktivitas TPA Cipayung Depok Dihentikan Sementara
DLH Jabar Sebut Pengangkutan Sampah Terkendala Akibat Masalah di TPA Sarimukti
127 Bank Sampah Kota Bogor Sukses Reduksi 20 Persen Sampah ke TPA
Jaga Keseimbangan Ekosistem, Eks TPA Pondok Rajeg Direvitalisasi Jadi Hutan Kota
Berangsur Membaik, Begini Kondisi di TPA Sarimukti