Senin, 22 Desember 2025

Ratusan Situs Bersejarah di Kabupaten Bekasi Bakal Dikaji Ulang

- Selasa, 15 November 2022 | 12:05 WIB
Salah satu peninggalan situs Buni berupa tulang belulang manusia purba, dipamerkan di Gedung Juang Tambun, Desa Mekarsari, Senin (14/11). ARIESANT/RADAR BEKASI
Salah satu peninggalan situs Buni berupa tulang belulang manusia purba, dipamerkan di Gedung Juang Tambun, Desa Mekarsari, Senin (14/11). ARIESANT/RADAR BEKASI

Keenam lokasi tersebut, yakni Pendopo Cikarang (kantor bekas kewedanan Cikarang Utara), rumah bersejarah yang kini menjadi asrama Polsek Cikarang 1, dan rumah bersejarah yang kini menjadi asrama Polsek Cikarang 2.

Kemudian, Saung Ranggon di Cikedokan, Cikarang Barat, Gedung Juang 45, di Tambun Selatan, dan bangunan bersejarah yang kini digunakan Dinas Pemadam Kebakaran, di Tambun Selatan. Keenam cagar budaya tersebut berupa bangunan.

Namun, Kabupaten Bekasi pun akan mengajukan dua cagar budaya lainnya pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Kedua peninggalan tersebut, yakni situs purbakala Buni Desa Muara Bakti dan Masjid Jami Al Mujahidin, Cibarusah.

Penjabat (Pj) Bupati Bekasi, Dani Ramdan menegaskan, penelusuran sejarah Kabupaten Bekasi sangat penting dilakukan.

Melalui sejarah, bangsa dan para generasi penerus, dapat melanjutkan nilai-nilai bersejarah dalam tatanan kehidupan.

“Saya sendiri pembaca sejarah Kabupaten Bekasi dari sejak penjajahan, zaman kemerdekaan dan bagaimana Kabupaten Bekasi berkembang, hingga saat ini. Namun dengan penelitian situs, nilai sejarah itu akan semakin nyata. Sehingga harus dilakukan,” pungkas Dani. (and)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X