religi

Bolehkah Seorang Muslim Memakan Bekicot? Apakah Hukumnya Halal? Ini Kata Gus Baha

Kamis, 13 Maret 2025 | 10:12 WIB
Bolehkah Seorang Muslim Memakan Bekicot? Apakah Hukumnya Halal? Ini Kata Gus Baha (Pexels.com)

RBG.ID - Hingga kini masih banyak yang memperdebatkan halal dan haram makan bekicot. Bagaimana hukumnya dalam Islam?

Bekicot diketahui salah satu hewan yang cukup populer lantaran memiliki gizi yang cukup baik bagi tubuh. Namun, juga populer karena diragukan hukum halal dan haramnya.

Untuk menemukan jawaban halal dan haram dari persoalan makan bekicot, mari simak penjelasan dari Gus Baha berikut ini!

Baca Juga: Bolehkah Pasangan Suami Istri Berciuman Saat Sedang Puasa? Ini Penjelasan dari Buya Yahya

Dalam video yang berjudul, "Hukum Memakan Bekicot" dari kanal Youtube BerkaHeNGAJI, Gus Baha menjelaskan cara memandang makanan halal atau haram.

Gus Baha mengungkapkan dalam Islam, sesuatu yang dianggap jijik, jorok, dan tidak bersih dimasukkan ke dalam kategori haram.

Hal ini beriringan dengan dalil Al-Qur'an yang menyebutkan dihalalkannya segala sesuatu yang baik dan diharamkan segala sesuatu yang buruk.

Baca Juga: Buya Yahya Menjawab: Bagaimana Hukum Merokok Saat Berpuasa Dapat Membatalkan Puasa?

Dalam hal ini, Gus Baha menggunakan bekicot sebagai contoh kasus. Dimana bekicot dihukumi haram untuk dimakan karena termasuk menjijikan, jorok, dan kotor.

Gus Baha mengatakan bekicot dihukumi haram bukan hanya karena menjijikan saja, tapi juga karena Imam Syafi'i mengharamkannya, meski sebagian dari kita tidak merasa jijik saat memakannya.

"Masalah hal haram, kita tidak tau banyak, sebab itu kita pake imam. Dalam hal ini kita ngikut Imam Syafi'i," ujar Gus Baha.

Baca Juga: Hukum Menghirup Asap Sate di Jalanan Saat Berpuasa, Apakah Membatalkan Puasa? Ini Kata Ulama

Kesimpulannya, sebetulnya boleh saja bagi kita makan bekicot jika tidak merasa jijik. Namun, karena kita bermazhab Syafi'i, maka sudah seharusnya konsisten dalam bermazhab.***

Tags

Terkini