Apakah Hukum Berdusta Saat Berpuasa Dapat Membatalkan Puasa? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat!

RBG.ID - Kita pasti sering mendengar bahwa kita tidak diperbolehkan berdusta saat berpuasa. Tapi, apakah itu membatalkan puasa?

Bagaimana hukum berdusta saat berpuasa? Mengapa kita tidak diperbolehkan berdusta? Apa karena itu termasuk membatalkan atau ada alasan lain?

Mengenai hal ini, Ustadz Adi Hidayat memiliki penjelasan mengenai hukum berdusta saat berpuasa. Simak artikel ini sampai habis, ya!

Baca Juga: Penyebab Pahala Puasa Gugur, Hanya Dapat Haus dan Lapar Saat Berpuasa, Ini Kata Ustadz Adi Hidayat

Dikutip dari video yang bertajuk, "Apakah Marah Dapat Membatalkan Puasa"  asal kanal Youtube MM Channel, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan hukum berdusta saat berpuasa.

Demi memudahkan dalam menjelaskan, Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan bahwa terdapat dua jenis yang dapat mempengaruhi pahala puasa, yaitu yang membatalkan dan yang menggugurkan pahala.

Lalu, apakah berdusta termasuk perbuatan yang membatalkan puasa atau menggugurkan pahala puasa?

Baca Juga: Bolehkah Pasangan Suami Istri Berciuman Saat Sedang Puasa? Ini Penjelasan dari Buya Yahya

Ustadz Adi Hidayat mengatakan berdusta termasuk ke dalam hal-hal yang dapat menggugurkan pahala puasa.

Artinya, berdusta saat berpuasa tidak termasuk ke dalam hal yang dapat membatalkan puasa.

Hanya saja, Ustadz Adi Hidayat menegaskan hanya karena tidak membatalkan puasa kita jadi boleh berdusta saat berpuasa.

Baca Juga: Buya Yahya Menjawab: Apakah Mengorek Kuping Saat Berpuasa Dapat Membatalkan Puasa?

Apakah mau puasa kita menjadi sia-sia karena berdusta? Tidak mendapatkan pahala, hanya haus dan lapar saja?

"Jika ada orang mencela, berselisih, dusta, tidak sekaligus membatalkan puasa. Tapi mengurangi pahala-pahalanya," lanjut Ustadz Adi Hidayat.***