RBG.ID – Prestasi membanggakan diraih Indonesia. Kali ini, Archangels Hendrik Meo Tnunay mampu menjadi juara 1 lomba matematika dunia, Abacus World Competition.
Anak 8 tahun yang biasa dipanggil Nono tersebut merupkan siswa kelas 2 SD Inpres Buraen 2.
Anak asal Nusa Tenggara Timur (NTT) tersebut bisa mengalahkan 7 ribu peserta lainnya dari seluruh dunia.
Tercatat dalam sejarah Indonesia, Nono adalah anak pertama yang menjadi juara dalam kompetisi yang sudah diadakan sejak tahun 2003 tersebut.
Baca Juga: Pemuda Bogor Harus Tampil di Perhelatan Politik 2024
Kali ini, Nono menyelesaikan 15.201 file dalam jangka waktu setahun.
Dalam satu file ada 10 soal.
Baca Juga: Dear Ibu Pekerja, Ini 5 Tips Lancar ASI Eksklusif
Jika ditotalkan, soal dikerjakan Nono sebanyak 152.010 dalam bentuk virtual dan listen berbahasa Inggris.
Sementara itu, posisi ke dua dan ke tiga diraih perwakilan Qatar dan Amerika Serikat.
Baca Juga: Waspada! Campak Sudah Mewabah di 31 Provinsi, Kenali Gejala Penyakit Ini
Juara dua dan tiga hanya bisa mengerjakan setengah dari soal yang diselesaikan Nono.
Di video yang diunggah oleh Youtube Biro Umum Setda Provinsi NTT, tampak Nono dengan tenang memperlihatkan kemampuannya di hadapan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat.
Baca Juga: Polisi yang Tewas di Kota Bogor Dimakamkan di Jasinga
Nono terlihat menyelesaikan soal dengan cepat tanpa memakai alat bantu maupun kalkulator.
Artikel Terkait
Kvitova Kalahkan Juara Bertahan Wimbledon
Kalahkan China, Fajar Alfian dan Rian Ardianto Juara Malaysia Open
20 Perwakilan Anggota Berprestasi, Ekstrakurikuler PMR SMAN 3 Depok Borong Juara