Fakultas Kedokteran IPB University Buka Beasiswa Bagi Mahasiswa Tidak Mampu

RBG.ID – IPB University memberikan beasiswa untuk Fakultas Kedokteran bagi calon mahasiswa dengan latar belakang ekonomi tidak mampu.

Adapun beasiswa bagi mahasiswa tidak mampu ini diberikan sebanyak 20% dari total kuota mahasiswa Fakultas Kedokteran di IPB.

Wakil Rektor Universitas Indonesia bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan, Prof Drh Deni Noviana menuturkan para calon penerima beasiswa juga nantinya akan turut dinilai dari persyaratan nilai akademik.

 Baca Juga: Terancam Dihukum Mati, Pembunuh Mahasiswa UI Mengaku Khilaf dan Minta Maaf ke Ibu Korban

"IPB University merupakan perguruan tinggi yang baru pertama kali menerima mahasiswa Prodi Dokter, Fakultas Kedokteran dengan total kuotanya sebanyak 50 mahasiswa. Tahun ini jalur masuk yang dibuka hanya melalui Seleksi Mandiri Masuk IPB (SM-IPB). Untuk itu kami akan mengalokasikan 20 persen kuota untuk mahasiswa FK IPB University dengan latar belakang ekonomi tidak mampu yang memenuhi syarat nilai," jelas Deni dalam keterangan kepada wartawan, Sabtu (5/8/2023).

Deni menuturkan secara komposisi sebaran mahasiswa IPB terdistribusi merata di 35 provinsi. Dengan 40 persen di antaranya adalah penerima beasiswa.

Dia mengatakan bahwa program beasiswa di IPB terbagi menjadi dua, yakni berdasarkan prestasi dan berdasarkan latar belakang ekonomi.

 Baca Juga: Inilah Tampang Kakak Senior Pembunuh MNZ, Mahasiswa UI yang Ditemukan Tewas Terbungkus Plastik

Menurut Deni, khusus untuk pembukaan Fakultas Kedokteran beasiswa yang diberikan berdasarkan latar belakang ekonomi.

"Kita punya peta secara umum dari berbagai jalur penerimaan. Khusus pembukaan FK IPB University yang hanya menerima jalur mandiri di tahun ini maka harus dialokasikan kuota untuk mahasiswa dengan ekonomi tidak mampu," ungkapnya.

Deni juga menyampaikan pemberian beasiswa itu berasal dari berbagai sumber pendanaan.

Baca Juga: Usai Berubah Jadi X, Twitter Dapat Banyak Review Bintang Satu di App Store

Salah satu sumbernya melalui program Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K).

Program ini, lanjut Deni, memberikan prioritas bagu mahasiswa tidak mampu dan berlaku secara nasional.