RBG.id - SMKN 3 Buduran dan Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) meluncurkan 2 kapal tradisional yang diresmikan di Dermaga Pelabuhan Penumpang, Paciran, Lamongan, Jawa Timur pada Senin (13/3).
2 kapal tradisional karya PPNS dan SMKN 3 Buduran tersebut merupakan praktik baik dari program Matching Fund Vokasi dan SMK Pusat Keunggulan Skema Pemadanan Dukungan (SMK PK SPD).
Kedua kapal tradisional tersebut merupakan Kapal ijon-Ijon "Putri Mayang Madu" dan Kapal pancalang "Putra Sunan Drajat".
BACA JUGA: Dibuka Hingga 18 Maret, Simak Kriteria, Syarat, dan Cara Daftar Lengkap Program Praktisi Mengajar
Kapal Ijon-Ijon "Putri Mayang Madu" merupakan jenis kapal tradisional yang dibuat oleh siswa SMKN 3 Buduran lewat program SMK PK SPD.
Dalam pembuatan kapal tersebut, SMKN 3 Buduran menggandeng PT Tunas Maritim Global sebagai mitra industrinya.
Tercatat, Kapal Ijon-Ijon "Putri Mayang Madu" yang bisa berlayar hingga kecepatan maksimal 7 knot ini memiliki panjang 12 meter dengan tinggi 1,5 meter, dan lebar 3,5 meter.
BACA JUGA: Ayo Daftar! Pendaftaran Program Praktisi Mengajar Angkatan 2 Masih Dibuka Sampai 18 Maret
Sementara itu, Kapal Pancalang "Putra Sunan Drajat" merupakan kapal yang dibuat oleh PPNS lewat skema Matching Fund 2022.
Kapal tersebut dibuat oleh PPNS bersama PT Blambangan Bahari Shipyard, PT Samudra Sinar Abadi, dan beberapa mitra industri lain.
Berukuran panjang 12,2 meter, tinggi 1,5 meter, lebar 4 meter, dan panjang garis air 11,25 meter, Kapal Pencalang "Putra Sunan Drajat" ini berkapasitas daya angkut normal 5 orang dengan kecepatan 13,5 knot.
BACA JUGA: Guna Meningkatkan Kompetensi Guru Kota Bandar Lampung, Diperlukan Penyediaan APBN dan APBD
Meski kedua kapal itu terbuat dari kayu, terdapat beberapa fitur modern yang sengaja diaplikasikan.
Fitur-fitur tersebut mencangkup penggunaan solar panel sebagai sumber listrik, perekat khusus di proses laminas konstruksi kapal, Passive Radar Refelctor, serta Automatic Identification System (AIS) yang berguna untuk tracking posisi kapal.
Artikel Terkait
Jangan Sampai Kelewatan! Biar Enggak Hangus, Ayo Perpanjang SIM di 4 Gerai Pelayanan SIM Keliling Ini
Lapak Pedagang di Pasar Jambu Dua Dibongkar, Ini Penyebabnya
Sepekan Jelang Ramadan, Harga Daging Sapi di Kota Bogor Rp140 Ribu per Kg
Simak 14 Lokasi Samsat Keliling (Samling) JADETABEK untuk Bayar PKB Hari Ini
Sejumlah Kediaman Cakades Dijaga Ketat Pasca Pilkades Serentak di Kabupaten Bogor