RBG.ID-BOGOR, Jajaran Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) melakukan pertemuan dengan Kepala Lembaga Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi di Kantor LKPP, Jakarta, Selasa (7/2/2023).
Pertemuan tersebut untuk mengakselerasikan dan mendorong transaksi belanja produk dalam negeri melalui katalog elektronik (e-katalog) di daerah, khususnya di 98 kota anggota APEKSI.
Ketua Dewan Pengurus APEKSI, Bima Arya mengatakan, Instruksi Presiden (Inpres) tentang percepatan peningkatan penggunaan PDN pada pengadaan barang/jasa pemerintah, memerlukan sinergi dan kolaborasi pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
Baca Juga: Tingkatkan Penggunaan Produk Dalam Negeri, Pemkab Bogor Bentuk Tim
"Untuk mengejar target-target dari presiden, banyak hal-hal teknis perlu diakselerasikan. Misalkan bagaimana produk lokal bisa tayang di e-katalog, bagaimana menyiapkan UMKM agar bisa memenuhi standar sertifikasi, bagaimana memastikan sumberdaya yang memiliki sertifikat," kata Bima Arya.
Pria yang merupakan Wali Kota Bogor ini menambahkan, ada sejumlah program kolaborasi antara APEKSI dan LKPP ke depan.
"Tadi disepakati LKPP akan berkoordinasi dengan Komwil APEKSI untuk membuka coaching clinic. Sebab, seringkali teman-teman di daerah mempunyai persoalan ketika produk lokal lebih mahal sehingga terpaksa pakai produk impor, tapi takut melanggar peraturan. Kasus-kasus seperti itu harus dikonsultasikan dan sosialisasikan bersama," jelasnya.
Untuk itu, lanjut Bima Arya, dalam waktu dekat akan dilakukan roadshow untuk menyamakan frekuensi ke sejumlah komisariat wilayah APEKSI.
"Bukan saja sosialisasi untuk UMKM agar siap masuk e-katalog tapi juga ekosistemnya agar siap juga di setiap wilayah, setiap kota," kata Bima Arya.(ded)
Artikel Terkait
Pulihkan Ekonomi Usai Pandemi Covid-19, Pemkot Cimahi Dorong Penggunaan Produk Dalam Negeri
Genjot Produk Dalam Negeri, Pemda Sukabumi Bentuk Tim P3DN
Tingkatkan Penggunaan Produk Dalam Negeri, Pemkab Bogor Bentuk Tim
Bima Arya Ungkap Tahun Ini CGM Bogor Street Festival Terakhir Sebagai Wali Kota Bogor
Bima Arya Doakan Dedie A Rachim jadi Wali Kota Bogor, Ketua GMPI: Kepala Daerah Harusnya Netral