RBG.ID – Pada 6 Februari Turki mengalami gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,7.
Presiden Recep Tayyip Erdogan menyatakan bahwa bencana kali ini merupakan bencana terbesar setelah gempa Erzincan pada 1939.
Baca Juga: Keunikan dan Kelestarian Budaya Provinsi Banten
Gempa besar terjadi di dua tempat dan waktu yang berbeda. Gempa mengguncang Provinsi Kahramanmaras pada distrik Pazarcik berkekuatan magnitudo 7,7. Gempa kedua terjadi di Provinsi Kahramanmaras pada distrik Elbistan yang berkekuatan magnitudo 7,6.
Pada Senin dini hari atau gempa pertama menyebabkan kerusakan di beberapa provinsi lainnya, seperti Kilis, Hatay, Malatya, Osmaniye, Adana, Gaziantep, Diyarbakir, Adiyaman, dan Saliurfa.
Baca Juga: Turki Mengalami Gempa, Intip Tempat Menakjubkan di Cappadocia Untuk Dikunjungi
Sampai saat ini korban gempa Turki sejumlah 2.379 orang tewas dan 14.483 luka-luka. Peristiwa ini mengundang simpati dari banyak masyarakat belahan dunia sehingga banyak negara mengucapkan belasungkawa kepada Turki.
Turki sering mengalami gempa karena daratan turki berada di jalur gempa yang paling aktif yang terdapat dua patahan di LempengAnatolia. Kedua lempengan membentang antara Anatolia dan Eurasia.
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.
Artikel Terkait
Prabowo Muji Presiden Jokowi Setinggi Langit, Ada Apa?
Polisi Tetapkan Perawat RS Palembang Jadi Tersangka Gunting Jari Bayi
Bank DKI dan Paljaya Jadi BUMD Paling Sehat Keuangannya
Ibu Muda Pelaku Pelecehan 17 Anak Dibawa ke Rumah Sakit Jiwa
Ayah Kandung Aniaya dan Bunuh Anak Perempuannya Perkara Uang