31 Pejabat NII Ikrarkan Diri Kembali ke NKRI Dipimpin Ridwan Kamil

RBG.ID – Sebanyak 31 pejabat Negara Islam Indonesia (NII) membacakan Ikrar kesetiaan kepada Negara Republik Indonesia yang dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Sate pada Minggu (27/8).

"Apakah saudara saudari siap kembali ke kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujar Ridwan Kamil dikutip dari Instagram.

“Siap,” jawab 31 pejabat yang hadir.

Baca Juga: Gubernur Jawa Barat Pastikan Pondok Pesantren Al Zaytun Tidak Dibubarkan

Negara Islam Indonesia ini adalah gerakan yang bermula dari pondok pesantren Al Zaytun salah satu pesantren yang cukup kontroversial tahun ini.

Mereka memiliki aturan sendiri mengenai agama dan membuat konstitusi negara baru bernama Negara Islam Indonesia yang pejabat-pejabatnya dibina oleh Panji Gumilang orang dari Al Zaytun.

Dengan adanya Upacara Ikrar Pimpinan NII, 31 pejabat yang hadir di Gedung Sate sore ini sudah menyatakan keluar dari Negara Islam Indonesia dan kembali menjadi Warga Negara Indonesia di dalam konstitusi NKRI.

Baca Juga: Ditahan, Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Melawan dengan Praperadilan dan Penangguhan Penahanan

Pertemuan ini juga memberikan kesempatan kepada publik untuk mengetahui sedikit dari pergerakan makar bawah tanah NII terhadap NKRI.

Gerakan Negara Islam Indonesia dapat bertahan karena adanya aksi penggalangan dana di pondok pesantren Al Zaytun yang menjadi awal mula banyak hal aneh terbongkar di tempat ini.

"Ada (indikasi NII). Belum sedetail itu, tapi arahnya penggalangan dananya ke arah sana (NII)," kata Ridwan Kamil.

Baca Juga: Panji Gumilang Sempat Pamit dengan Ribuan Santri Al Zaytun Sebelum Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka

Gerakan yang sudah berjalan cukup lama ini tentu memiliki banyak anggota. Pejabat berjumlah 31 orang ini hanya segelintir kecil anggotan Negara Islam Indonesia.

Maka dari itu, Ridwan Kamil secara terbuka mengajak anggota Negara Islam Indonesia yang ingin kembali ke pangkuan NKRI dan dijamin keselamatannya bisa menghubungi @bakesbangpol_jabar dan Muhammad Budi Setyawan melalui nomor 082246998827.