Senin, 22 Desember 2025

Nekat Mudik Naik Pikap, Bayar Patungan 13 Orang, Pekerja Migran Masih Keluhkan Perlakuan Petugas Bandara

- Senin, 17 April 2023 | 05:14 WIB
Kurniasih Mufidayati
Kurniasih Mufidayati

Mereka memilih cuti dari jualan di Pasar Bata Putih.

Baca Juga: Jeon Somi Nonton Konser TWICE di Seoul, Bagikan Momen Foto Bareng Member Hingga Bersama Ibu Chaeyoung

Rombongan ini sebenarnya mengangkut 13 orang.

Mereka menggunakan mobil bak terbuka (pikap) yang atasnya diberi terpal.

Lalu, apakah duduknya akan berimpitan?

Ternyata, dengan formasi tiga orang di depan dan sepuluh orang di bak belakang, kaki masih bisa selonjoran.

Baca Juga: Pyo Ye Jin Ungkap Rasanya Beradu Akting Dengan Tipe Idealnya, Lee Je Hoon di Taxi Driver

Di dalam terpal, semua penumpang tidak bisa berdiri. Sebab, ada ”bagasi” di atas mereka.

”Ini mudik pertama setelah kemarin tidak boleh mudik (karena Covid-19),” kata Rukinah.

Lalu, bagaimana dengan biaya mudik travel dadakan itu? Semua penumpang patungan. Biaya tol sekali jalan diperkirakan mencapai Rp 560 ribu.

Baca Juga: Polisi Tangkap Aktor Sinetron ‘Cinta Misteri’ Inisial HF Atas Penyalahgunaan Narkoba

Belum biaya solar. Semua dibagi rata. Karni menyebut mudik bareng ini jauh lebih murah daripada naik kendaraan umum.

”Sekarang tiket bus sudah Rp 600 ribu,” keluhnya.

Sementara itu, para pekerja migran Indonesia (PMI) juga memanfaatkan momen Lebaran untuk mudik.

Baca Juga: Vinus : Kaesang Pangarep Berpotensi jadi Wali Kota Depok, Ini Syaratnya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X