Di tempat indekosnya, hampir semua melakukan OP (istilah dari open booking bagi PSK online).
“Di sini aman, semua pada OP juga. Jadi, walau ramadan tetap aman kok,” ungkapnya.
Hal ini juga menjadi pekerjaan rumah pihak Kecamatan Cisarua dan Kecamatan Megamendung.
Kapolsek Cisarua, Supriyanto menuturkan, upaya pemberantasan prostitusi online terus dilakukan Muspika Kecamatan Cisarua.
Baik selama bulan Ramadan ataupun tidak.
BACA JUGA:Beli Sekarang! KAI Sebut Tiket KA Masa Angkutan Lebaran 2023 Masih Tersedia
“Tentunya kami muspika terus memberantas prostitusi online ini,” ujarnya.
Tapi, kata dia, memberantas prostitusi online ini bukan hal yang gampang.
Berbagai kendala sering dialami dalam memberantas prostitusi online ini.
“Kalau polisi tidak bisa langsung masuk ya, kecuali sudah terjadi,” jelasnya.
Ia pun mengajak masyarakat agar bersama-sama memberantas praktek prostitusi online di kawasan puncak.
“Kami juga meminta agar masyarakat turut berperan dalam memberantas praktek prostitusi online di puncak ini,” tandasnya. (jpc)
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.
Artikel Terkait
Antisipasi Prostitusi Online, Satpol PP Data Penghuni Kontrakan dan Kosan di Kemang
Ungkap Prostitusi Online, Sebuah Kontrakan di Depok Digerebek
Belasan Orang Terjaring Operasi Yustisi, Satpol PP: Diduga Transaksi Prostitusi Online
Diduga Jadi Tempat Prostitusi Online, Kos-kosan di Gunung Putri Dirazia
Jadi Pemuas Nafsu Lelaki Hidung Belang, PSK di Gang Royal Cuma Di Upah Rp40 Ribu per Tamu Oleh Mucikari