RBG.ID - Setelah terhubungnya Tol Trans Jawa pada 2019, penggunaan Tol Trans Jawa masih akan menjadi pilihan utama selama mudik Lebaran.
Masyarakat masih menganggap tol akan melancarkan perjalanan.
Alasan kelancaran, kenyamanan, keamanan, dan keselamatan menjadi pertimbangan masyarakat menggunakan jalan tol.
Baca Juga: Harga Tiket dan Seat Plan Fan Meeting Sudah Dirilis, Bucin Kim Seon Ho Bersiap War Tiket
Karena itu, makin banyaknya memilih jalan tol sudah barang tentu kemacetan lalu lintas akan terjadi pada saat mudik Lebaran.
Sementara memilih jalan alternatif harus berhati-hati dengan sepeda motor.
Kemudian, jika malam hari masih ada jalan alternatif yang belum dilengkapi dengan rambu dan lampu penerangan.
"Kemacetan saat mudik tidak bisa dihindari atau dihilangkan. Yang perlu dilakukan adalah mengendalikan kemacetan lalu intas yang terjadi dan fokus pada keselamatan," ungkap Pengamat Transportasi sekaligus Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata, Djoko Setijowarno.
Tol Trans Jawa, dikatakan Djoko, masih akan menjadi jalur favorit untuk arus mudik Lebaran 2023. Jalur tol tersebut diproyeksikan akan dilintasi sekitar 9,2 juta orang.
Baca Juga: Potret Lama Kim Jiwoong “Boys Planet” di Disneyland Buat Heboh Netizen Korea
Namun, pemudik diimbau tidak hanya mengandalkan jalan tol, tetapi juga memilih jalur-jalur alternatif untuk menekan risiko kemacetan panjang di ruas tol.
"Jalur utama yang dipilih pengguna mobil dan sepeda motor itu didominasi Tol Trans-Jawa. Yakni 9,2 juta orang," jelasnya.
Karena itu, dikatakan Djoko, pemerintah dinilai perlu mengantisipasi peningkatan arus mudik Lebaran dengan menambah fasilitas di reat area.
Baca Juga: Gagalkan Perang Sarung Usai Tarawih, Polisi Amankan 5 Anak Di Bawah Umur
Di antaranya yakni toilet, khususnya toilet untuk perempuan.
Di samping itu juga penambahan tempat-tempat istirahat di luar tol yang masih berdekatan dengan pintu tol.
"Sehingga tidak terjadi pemanfaatan bahu jalan tol untuk beristirahat yang memicu kemacetan. Bahu jalan tol harus bersih dari lalu lintas kendaraan yang tidak diijinkan. Bahu jalan tol digunakan untuk aktivitas darurat," ujarnya.
Baca Juga: Hadiri Event yang Sama Dengan Jennie, Erina Gudono Ungkap Padatnya Jadwal Jennie BLACKPINK
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan, pengguna kendaraan pribadi roda empat menjadi pilihan tertinggi masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik.
Di mana, jumlah kendaraan yang akan melintas di empat gerbang tol utama (Cikupa, Ciawi, Cikampek Utama, dan Kalihurip utama) pun diprediksi lebih tinggi dari sebelumnya.
Melihat tingginya prediksi lonjakan kendaraan di jalur Tol ke arah Semarang, Budi Karya pun akan terus berkoordinasi intensif dengan Korlantas Polri, PUPR, Badan Pengelolaan Jalan Tol, Jasa Marga, dan unsur terkait lainnya.
Baca Juga: Tanggal Konser BABYMETAL di Indonesia Direvisi, ARMY Indonesia lebih Tenang
Yakni untuk menyiapkan manajemen rekayasa lalu lintas seperti, contra flow, one way, dan pembatasan angkutan barang.
"Kami bekerja kompak sebagai tim dan tengah menyiapkan berbagai hal. Termasuk Surat Keputusan Bersama (SKB) untuk menentukan waktu pelaksanaan rekayasa lalu lintas," terangnya.
Upaya lainnya yang juga dilakukan, lanjut Budi Karya, yakni menambah dan meningkatkan fasilitas prasarana jalan.
Baca Juga: Puasa, Lifter Putri Indonesia Nurul Akmal Tetap Latihan
Di antaranya perbaikan dan pelebaran jalan, penambahan rest area, penambahan marka jalan, dan fasilitas jalan lainnya.
Termasuk mengimbau masyarakat untuk mengatur waktu perjalanan dengan baik.
Baca Juga: BPOM Ungkap Pelaporan Efek Samping Obat hanya 10 Ribu Tiap Tahun
"Pilih waktu mudik lebih awal dan hindari waktu puncak arus mudik dan balik. Sehingga diharapkan, penyebaran pergerakan kendaraan lebih merata dan tidak terjadi suatu puncak lonjakan di satu hari tertentu yang sangat tinggi," bebernya. (gih)
Artikel Terkait
Tol Bocimi Seksi II Bisa Dibuka Saat Libur Lebaran 2023
Mulai Hari Ini Tarif Jalan Tol Bogor Ring Road Naik, Cek Rinciannya!
Jembatan Cikereteg Sudah Dibuka, Kendaraan Berat Tetap Lewat Tol
Ban Pecah, Pick Up Bermuatan Sayur Terguling di Tol Tangerang-Jakarta
Viral! 2 Ekor Sapi Kedapatan Lepas dan Lari di Tol Arah Bandara Soetta, Ini Penyebabnya
Viral Petugas Persulit Mobil Damkar Masuk Tol Jatiwarna, Jasa Marga Minta Maaf
Diprediksi Sebanyak 9,2 Juta Orang Akan Melintas Jalan Tol, Pemudik Disarankan Gunakan Jalur Alternatif