Senin, 22 Desember 2025

Presiden Jokowi Kirim Bantuan 140 Ton Bahan Makanan untuk Korban Gempa Turki

- Selasa, 21 Februari 2023 | 13:12 WIB
BANTUAN. Indonesia juga telah mengirimkan tim SAR dan bantuan medis, seperti rumah sakit lapangan. Serta pesawat Hercules untuk membantu korban gempa. (MIFTAHUL HAYAT/JAWA POS)
BANTUAN. Indonesia juga telah mengirimkan tim SAR dan bantuan medis, seperti rumah sakit lapangan. Serta pesawat Hercules untuk membantu korban gempa. (MIFTAHUL HAYAT/JAWA POS)

RBG.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengirim 4 pesawat untuk membawa bantuan kemanusiaan dan 140 ton bahan makanan serta logistik lainnya ke Turki dan Suriah.

Keempat pesawat itu membawa bantuan tersebut untuk para korban gempa bumi di dunia negara tersebut.

“Diplomasi kemanusiaan terus menerus dilakukan oleh negara kita Indonesia, dan pada pagi hari ini kita akan mengirimkan empat pesawat ke Turki dan ke Suriah yang berisi 140 ton bahan makanan dan bahan-bahan logistik lainnya, yang sangat diperlukan disana,” ujar Jokowi di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (21/2).

BACA JUGA:Update Korban Gempa Turki! 2 WNI yang Hilang Ditemukan Tewas di Diyarbakir

Sebelum mengirimkan bantuan bahan makanan serta logistik, kata Jokowi, Indonesia juga sudah mengirimkan tim SAR dan bantuan medis.

Bantuan tersebut berupa rumah sakit lapangan dan pesawat Hercules untuk membantu korban gempa.

“Kita harapkan apa yang kita kirimkan ini, nanti dapat membantu saudara-saudara kita yang ada di sana,” ujar Jokowi.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi memastikan sejak awal terjadinya gempa di Turki dan Suriah, Pemerintah Indonesia lewat Kedutaan Besar (Kedubes) melakukan pemantauan langsung di lokasi terjadinya gempa.

BACA JUGA:Kabar Gembira! Ada Mudik Motor Gratis, Kemenhub Siapkan Dana Rp 10 Miliar

“Dubes ktia di Ankara dan Dubes kita di Damaskus telah turun ke lapangan, ke wilaya yang terdampak gempa, untuk memastikan pertama adalah mencari informasi mengenai keselamatan WNI. Kedua, memberikan bantuan pertama yang dapat dilakuan untuk meringankan beban baik pemerintah setempat maupun WNI,” jelas Retno.

Retno mengatakan, sejauh ini sudah 4 WNI yang menjadi korban gempa di Turki.

Kini, dua WNI sudah dimakamkan di Turki dan dua lainnya akan dimakamkan di Indonesia.

“Sehingga pesawat garuda yang akan membawa bantuan ke Turki saat kembali akan membawa dua jenazah tersebut, plus 85 WNI yang terkena dampak dan mereka menginginkan kembali ke Indonesia,” tandas Retno. (jpc)

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X