Senin, 22 Desember 2025

Game Terlarang Lukas Enembe di Luar Negeri, KPK Duga TPPU

- Senin, 26 September 2022 | 11:23 WIB

RBG.ID, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka peluang untuk mengusut dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU), yang diduga dilakukan oleh Gubernur Papua Lukas Enembe.

Saat ini, Lukas telah menyandang status sebagai tersangka kasus dugaan suap dan gratifikasi oleh KPK.

Dugaan TPPU ini setelah Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan transaksi aliran uang permainan game terlarang Lukas Enembe senilai Rp 560 miliar di luar negeri. Tentu KPK akan mengusut dugaan tersebut.

Baca Juga: Desak KPK Tahan Tersangka Gratifikasi Rafael Alun, MAKI Sebut Jangan Lama Keburu Kabur

“Tentu tidak hanya dugaan suap dan gratifikasi yang diduga diterima tersangka Lukas Enembe dengan nilai miliaran tersebut. KPK terus kembangkan penyidikan perkara dengan tersangka Lukas Enembe,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri dikonfirmasi, Senin (26/9).

Ali menjelaskan, seringkali dalam perkara korupsi suap dan gratifikasi berkembang pada penerapan TPPU.

Hal ini tentu harus memenuhi alat bukti, terutama unsur pasal sebagaimana kecukupan alat buktinya.

Baca Juga: Perwira Polri Tersangka Gratifikasi Miliaran Rupiah, KPK Ungkap Ini

“Kita tahu, modus TPPU inilah berbagai macam dan cara, satu diantaranya membelanjakan ataupun menempatkan uang hasil korupsi pada kegiatan lain, sehingga seolah-olah merupakan hasil bersih baik yang legal ataupun kejahatan lainnya yang bisa jadi masuk ranah pidana umum seperti halnya game terlarang,” tegas Ali.

Terkait dugaan permainan game haram Lukas Enembe ini sempat dibongkar Koordinator Masyarakat Antikorupsi (MAKI) Boyamin Saiman.

Menurut Boyamin, Lukas Enembe memiliki sejumlah tempat langganan untuk bermain game terlarang di luar negeri di antaranya Malaysia, Singapura, dan Filipina.

Baca Juga: Dituduh Promosikan Game Haram, Hana Hanifah Bilang Begini

“Tempat-tempat judi yang menjadi langganan Lukas Enembe misalnya di Solaire Resort and Casino di Manila, Genting Highland otomatis, itu di Malaysia dan Singapura itu adalah kasino di Crockford Sentosa,” ucap Boyamin, Minggu (25/9).

“Saya punya punya fotonya, dan juga ada beberapa, baik laki-laki dan perempuan, itu udah jadi pengikutnya Pak Lukas Enembe di luar negeri,” sambungnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X