RBG.id - Hari ini DPR RI resmi mengesahkan Revisi Undang-Undang (UU) TNI dalam rapat paripurna di Gedung DPR, Jakarta pada Kamis, 20 Maret 2025.
Pasalnya, RUU TNI ini disahkan menjadi undang-undang.
Hal itu dikonfirmasi oleh Wakil Ketua Komisi I DPR Fraksi Golkar Dave Laksono.
Namun, usai RUU TNI tersebut disahkan memicu polemik pro dan kontra di mata masyarakat.
Baca Juga: Daftar 3 Pemain Termuda di Laga Australia Vs Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan Termasuk?
"Sebenarnya semuanya sudah terbantahkan karena hal-hal yang berkaitan tentang kembalinya dwifungsi fungsi TNI atau Abri tidak akan mungkin terjadi," kata Dave Laksono, dikutip RBG.id dari jambi tribunnews pada Kamis, 20 Maret 2025.
Selain itu, ia menegaskan perluasan jabatan bagi TNI di kementerian atau lembaga hanya menyesuaikan dengan kondisi saat ini, di mana personel TNI memang sudah menduduki posisi di sejumlah instansi tersebut.
Ia juga menepis anggapan, kebijakan ini mengancam supremasi sipil karena tidak ada upaya pemberangusan terhadap prinsip tersebut.
Baca Juga: Warga Jabar Merapat! Begini Cara Perpanjang Pajak Kendaraan Tanpa Tunggakan, Khusus 2024 ke Bawah!
Lalu, apa saja isi RUU TNI yang mengundang Pro dan Kontra?
Salah satu poin dalam RUU TNI yang menjadi sorotan adalah terkait peran ganda atau Dwifungsi ABRI.
Regulasi ini membuka peluang bagi prajurit aktif untuk menduduki jabatan di 16 kementerian dan lembaga negara yang sebelumnya memiliki batasan ketat terkait penempatan personel militer di posisi sipil.
Baca Juga: Head to Head Sepanjang Masa Australia vs Timnas Indonesia: 44 Tahun Skuad Garuda Tak Pernah Menang!
- Penambahan batas usia pensiun TNI
Artikel Terkait
Intip RUU TNI: Jendral Bintang Empat Pensiun Usia 63 Tahun dan Bisa Rekrut Ulang Jika Memenuhi Syarat
Segera Disahkan Jadi Undang-Undang, ICW Minta DPR Hentikan RUU TNI: Agar Tidak Ada Konflik Kepentingan
Tegas Menolak! UGM dan UII Nilai Pengesahan RUU TNI Dapat Bangkitkan Otoritarianisme Orde Baru
Jadi Oposisi, PDIP Pimpin Pembahasan RUU TNI, Siapa yang Mengawasi Pemerintah?
Buntut Pimpin Rapat RUU TNI, PDIP Minta Masyarakat dan Mahasiswa Jadi Tulang Punggung Demokrasi
Simak Baik-Baik! Pesan Megawati Tentang RUU TNI: Jangan Sampai Dwifungsi ABRI Kembali Lagi!
Sah! DPR RI Resmi Revisi UU TNI Jadi Undang-undang, Dianggap Sebagai Langkah Strategis bagi Pertahanan Negara