"Kolaborasi dengan masyarakat dan mitra swasta sangat penting, karena pemerintah tidak dapat bekerja sendiri," tambah Hanif.
Selain itu, Menteri LH/Kepala BPLH menyerukan pentingnya perubahan perilaku masyarakat dalam mengelola air.
Eksploitasi air tanah yang masif telah menyebabkan penurunan tanah hingga 1,5 cm setiap tahun.
Hanif juga menekankan pentingnya pemanfaatan air hujan dan pemulihan fungsi sungai sebagai sumber kehidupan.
“Kita harus mengembalikan peradaban sungai kita yang sudah lama ditinggalkan," ujar Hanif.
Oleh karena itu, Hanif menyebur revitalisasi Sungai Ciliwung sejalan dengan program nasional Prokasih (Program Kali Bersih) yang berfokus pada pemulihan kualitas air, revegetasi DAS, dan penataan sempadan sungai.
Upaya ini mendukung keanekaragaman hayati dan menjadi bagian penting dari RPJMN 2020-2024.
Melalui Festival Ciliwung, Hanif mengapresiasi inisiatif yang telah dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk Pertamina, selama enam bulan terakhir.
Namun, ia menegaskan bahwa upaya ini tidak boleh berhenti pada retorika semata.
"Kita harus operasionalisasikan dan resonansikan lebih luas," tutur Hanif
Hanif sangat berharap, Sungai Ciliwung bisa menjadi titik awal untuk memulai gerakan besar ini, seperti yang sebelumnya dilakukan di Sungai Citarum.
Sementara itu, Direktur Manajemen Risiko PT Pertamina (Persero), Ahmad Siddik Baddrudin, menegaskan pentingnya menjaga kelestarian sungai dalam mendukung keberlanjutan operasional perusahaan.
Menurut Siddik, sungai dan mata air di sekitar aset perusahaan harus dijaga dengan optimal.
“Kami memiliki kepentingan, tanggung jawab, sekaligus komitmen untuk memastikan bahwa sumber mata air sungai di semua lokasi operasional Pertamina Group tetap terjaga dengan baik,” tegas Siddik.
Ia juga menegaskan siap berkontribusi lebih luas. Menurutnya, Pertamina kini tengah menyusun berbagai program lingkungan hidup yang akan diterapkan di lokasi-lokasi operasional perusahaan.
Artikel Terkait
Beres Retreat Kabinet Merah Putih, Menteri LH Hanif Faisol Tancap Gas Tinjau TPST Bantargebang
Hanif Faisol: Hanya 221 Laboratorium yang Teregistrasi di KLHK
Hanif Faisol Paparkan Program Kerja 100 di Hadapan Komisi XII DPR, apa saja?
Emosi Lihat Tumpukan Sampah di TPS Mandala Krida, Hanif Faisol akan Panggil Pemkot Yogyakarta
Menteri Hanif Faisol Tutup dan Ancam Pengelola TPA Liar di Kampar Riau
Belajar ke PT Musim Mas, Menteri Hanif Faisol Susun Roadmap Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca
Menteri Hanif Faisol Buru Pengelola TPA Sampah Ilegal di Bogor