RBG.id - Nama Christa Sydney saat ini tengah menjadi sorotan netizen di media sosial Twitter atau X.
Christa Sydney baru-baru ini membongkar borok co-owner sekaligus istri CEO Brandoville Studios, Cherry Lai.
Ia sendiri adalah mantan karyawan Brandoville Studios yang menjadi korban kekerasan fisik dan verbal di perusahaan tersebut.
Pengakuan Christa Sydney diungkap melalui akun X @Andriandhy pada Kamis, 12 September 2024.
Dalam cuitan tersebut, Christa Sydney ternyata sudah lama mendapat perlakuan tidak manusiawi selama bekerja di Brandoville Studios.
Akan tetapi, Christa Sydney baru berani mengungkapkan kejahatan Cherry Lai sekarang.
Baca Juga: Dewa 19 Gandeng Para Bintang Rock, Konser All Stars Direncanakan Dibuat Setiap Tahun
"@christasyd, artist yang bekerja di studio game Brandoville Studios dengan berani angkat suara setelah sekian lama menjadi korban kekerasan atasannya, Cherry Lai," ditulis @Andriandhy, dikutip RBG.id, Jumat, 13 September 2024.
Christa Sydney mengalami kekerasan, pemerasan, hingga perbudakan dari Cherry Lai.
Cherry Lai meminta korban untuk menampar dirinya sendiri, hingga kepalanya dihantam ke tembok.
Baca Juga: Kepala Kena Hantam Paving Block, Ini Awal Mula Pengeroyokan Siswa SMK Oleh Oknum PSHT di Malang
Christa Sydney diduga juga harus bekerja tanpa istirahat, jika mengeluh sakit akan dibilang alasan.
Korban sempat dipecat berkali-kali, yang membuat gajinya mengalami penururan hingga mencapai angka Rp1.5 juta.
Artikel Terkait
Ada Call of Duty Sampai The Last Of Us, Ini Daftar Game yang Pernah Digarap Brandoville Studios
Diminta Klarifikasi, The Lazy Monday Ungkap Bukti-bukti Penganiayaan Karyawan Brandoville Studios
Bos Brandoville Studios Diduga Lari ke Luar Negeri Usai Kasus Kekerasan terhadap Karyawan Mencuat
Cherry Lai dan Ken Lai Riwayatmu Kini! AGI Sikapi Kasus Brandoville Studios, Masuk Daftar Hitam Salah Satunya
Tak Hanya Produksi Game, Berikut Daftar Jasa dan Hasil Karya Brandoville Studios yang Dipesan Brand Raksasa Dunia!