Sederet Instruksi Biadab Brandoville Studios ke Karyawan: Tampar Wajah Diri Sendiri 100 Kali Hingga Larang Cuti Hamil

RBG.id -- Nama Brandoville Studios menjadi sorotan di media sosial selama beberapa hari terakhir.

Studio game ini diduga terlibat dalam kasus kekerasan terhadap karyawan, sehingga membuat Brandoville Studios jadi ramai dibicarakan publik.

Salah satu tokoh yang turut menjadi perbincangan adalah Cherry Lai, Co-owner sekaligus istri CEO Brandoville Studios.

Baca Juga: Sambut Positif Amanat Prabowo, Rudy Susmanto Janji Vermak Kualitas Pendidikan di Kabupaten Bogor

Nama Cherry Lai bahkan menjadi trending topic di platform X, dengan lebih dari 10 ribu unggahan membahas dugaan kekerasan yang dilakukannya terhadap para pekerja.

Berdasarkan pantauan redaksi RBG hingga Jumat, 13 September 2024, sejumlah akun di media sosial menyebarkan laporan dari mantan karyawan studio tersebut.

Mereka mengungkapkan pengalaman bekerja yang penuh tekanan, termasuk larangan meninggalkan pekerjaan.

Baca Juga: Dewa 19 Gandeng Para Bintang Rock, Konser All Stars Direncanakan Dibuat Setiap Tahun

Parahnya lagi, larangan tersebut juga berlaku meski karyawan tengah menghadapi keadaan mendesak seperti masalah kesehatan atau kematian anggota keluarga.

Selain itu, terdapat laporan mengenai kekerasan fisik yang digunakan sebagai bentuk hukuman.

Ada pula ancaman langsung terhadap mantan karyawan dan keluarganya, yang membuat mereka merasa tidak aman bahkan di rumah sendiri.

Beberapa pengguna X juga menyebutkan bahwa Brandoville Studios telah ditutup, namun para pemimpinnya dikabarkan mendirikan studio baru bernama Lailai Studios.

Baca Juga: Wow.. Kementerian PUPR Dapat Tambahan Anggaran Rp40 Triliun, Salah Satunya untuk Kelanjutan IKN, Yuk Simak Rinciannya

Kecaman keras diarahkan kepada studio tersebut, terutama kepada Cherry Lai terkait perlakuan buruk terhadap para mantan karyawan.