"Berbagai lembaga turut terlibat, mulai dari penyediaan infrastruktur komunikasi oleh BAKTI Kominfo, pemantauan keamanan teknologi informasi oleh BSSN, hingga penyediaan e-materai oleh PERURI," tambahnya.
Untuk memastikan hanya Warga Negara Indonesia (WNI) yang bisa mendaftar, BKN akan melakukan verifikasi data pelamar secara otomatis melalui integrasi data dengan Dukcapil Kemendagri.
Hal ini dilakukan untuk memverifikasi keabsahan data pelamar sesuai dengan data kependudukan yang ada.
Sebelum memulai proses pendaftaran, Haryomo mengimbau para pelamar untuk membaca dengan teliti seluruh persyaratan dan kualifikasi yang tercantum dalam pengumuman formasi di portal SSCASN serta kanal informasi instansi terkait.
Selain itu, calon pelamar juga disarankan untuk memahami Buku Petunjuk Pendaftaran yang tersedia di portal SSCASN.
Setelah melengkapi semua dokumen yang dibutuhkan dan menyelesaikan pendaftaran, Haryomo mengingatkan pelamar untuk tidak menunda-nunda proses pendaftaran hingga batas akhir.
"Selesaikan pendaftaran sesegera mungkin agar terhindar dari potensi kendala teknis di hari-hari terakhir," tutupnya.***
Artikel Terkait
Ini Dia Alur Pendaftaran PPPK Guru, Modal Kamu yang Ikut Seleksi CASN 2024
Ini Cara Gampang Cek Formasi CPNS 2024 Mulai dari Kementrian Hingga Lembaga Tinggi Negara, Langsung Daftar 20 Agustus!
Pemkot Padang Sediakan Formasi CPNS 2024 yang Bisa Diikuti Peserta Hingga Usia 40 Tahun, Apa Saja?
S1 Minggir Dulu! Inilah Daftar Lowongan Formasi CPNS yang Berlaku untuk Lulusan SMP dan SMA
Link Download Buku Panduan PDF SSCASN Resmi Ada di Sini, Calon Peserta Wajib Baca Sebelum Daftar CPNS 2024