RBG.ID – Dibalik kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang, terdapat kisah haru dari Dimas Aditya.
Dimas Aditya sendiri merupakan salah satu siswa SMK Lingga Kencana Depok yang menjadi korban tewas atas kejadian maut itu.
Menurut keterangan dari pihak keluarga, diketahui Dimas Aditya rela menjadi kuli angkut pasir demi bisa mengikuti acara perpisahan serta study tour yang diadakan sekolah.
Hal tersebut diungkapkan bibi mendiang Dimas Aditya, Mariah di sela-sela proses pemakaman korban pada Minggu (12/5/2024) siang.
Mariah mengungkapkan bahwa Dimas Aditya adalah sosok pelajar yang memiliki jiwa pekerja keras dan tidak mau merepotkan orang tuanya.
Bahkan Dimas Aditya rela menjadi kuli untuk dapat mengikuti acara perpisahan sekolah.
Baca Juga: Diungkap Orang Terdekat, Syahrini Kini Sedang Hamil Anak Pertama Reino Barack di Usia 43 Tahun
Tak sendiri, Dimas Aditya bersama rekannya, Mahesya Putra rela berpanas-panasan menjadi kuli angkut pasir untuk mengumpulkan uang.
Mariah menuturkan bahwa biaya acara perpisahan SMK Lingga Kencana Depok yang digelar di Bandung itu sebesar Rp 800 ribu.
"Dimas jadi kuli pasir sama temannya Mahesya Putra," ujar Mariah, pada Minggu (12/5/2024).
Akan tetapi, tak disangka keponakannya tersebut tewas dalam kecelakaan bus sepulang dari acara.
Sama seperti Dimas, almarhum Mahesya Putra juga dikenal sebagai orang yang pekerja keras, baik, dan penurut.
Artikel Terkait
Astagfirullah! Viral Live TikTok Siswi SMK Lingga Kencana Depok, Rekam Detik-Detik Kecelakaan Bus Oleng hingga Terguling Sampe Teriak Allahu Akbar
Jasa Raharja Beri Santunan kepada Korban Kecelakaan Bus di Subang, Nominalnya Capai Puluhan Juta
Bikin Terharu! Ini Pesan Terakhir Suprayogi, Guru SMK Lingga Kencana yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang
Fakta Baru Kecelakaan Bus di Subang, Bis Biasa Disulap Menjadi High Decker, AC Sempat Tidak Nyala dan Kondisi Ban Botak
Tindaklanjut Kecelakaan Bus di Subang, Pemkot Bogor Rilis Surat Edaran Tentang Outing Class, Isinya Apa ya? Cek di Sini Yuk!