Rayakan Firli Bahuri Jadi Tersangka Pemerasan, Abraham Samad dan Novel Baswedan Cukur Gundul Rambut dan Bagi-bagi Nasi Goreng di KPK

RBG.ID – Setelah Firli Bahuri ditetapkan menjadi tersangka, Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad dan eks penyidik KPK Novel Baswedan seolah merayakannya dengan melakukan cukur gundul rambut.

Sebagaimana Diketahui, Polda Metro Jaya menetapkan ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan mantan menteri pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Abraham Samaddan beberapa mantan penyidik dan pegawai KPK yang dipecat oleh Firli Bahuri, ramai-ramai menyambangi gedung Merah Putih KPK.

 Baca Juga: Mengejutkan! Chikita Meidy Mengaku Berhenti Nyanyi Karena Pernah Di Bully Oleh Artis Ternama Indonesia, Siapa?

Dengan tujuan memberikan selamat kepada pegawai KPK, pada Kamis (23/11/2023).

Setelah menyampaikan beberapa hal terkait pentingnya mengawal kasus Firli Bahuri, kemudian mereka melakukan upacara cukur gundul di halaman Gedung Merah Putih KPK.

Abraham Samad terlihat lebih dahulu duduk di kursi pangkas rambut dengan diikuti oleh eks penyidik senior KPK Novel Baswedan.

 Baca Juga: Ada Destinasi Wisata Hits dan Instagramble di Sukabumi Yang Suguhkan Air Terjun Setinggi 50 Meter, Masuknya Hanya Rp 5 Ribu, Yuk Kepoin Lokasinya!

Selain itu, Harun Al Rasyid selaku mantan penyidik KPK yang dikenal sebagai "Raja Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK" juga ikut menggundulkan rambutnya.

Abraham Samad menuturkan dirinya dan koleganya melakukan upacara cukur gundul sebagai simbol KPK harus dibersihkan dari orang yang tidak bertanggung jawab seperti Firli Bahuri.

"Orang-orang yang selama ini merusak marwah KPK agar supaya pemberantasan korupsi berjalan lagi sebagaimana mestinya," ujar Abraham Samad.

 Baca Juga: 4 Rekomendasi Hotel Murah Mulai Rp100 Ribuan di Puncak Bogor, Dilengkapi Kolam Renang Loh, Yuk Booking Untuk Malam Tahun Baruan

Tak hanya membawa tukang cukur, Abraham Samad, Harun, Novel serta mantan pegawai KPK yang tergabung dalam Indonesia Memanggil (IM) 57+ Institute juga membawa serta dua gerobak nasi goreng berikut penjualnya.

Kemudian, mantan pegawai KPK yang dipecat Firli Bahuri membagikan nasi goreng yang dimasak di tempat.