Bisa Ganggu Perkembangan Janin, Ini 6 Jenis Obat yang Wajib Dihindari Ibu Hamil

RBG.id - Selama masa kehamilan, kesehatan ibu dan calon buah hati tentu saja selalu menjadi prioritas utama.

Oleh karena itu, ibu hamil harus berhati-hati dalam memilih obat obatan yang dikonsumsi.

Tidak semua obat aman untuk janin, dan beberapa di antaranya bahkan dapat menyebabkan cacat lahir atau gangguan perkembangan.

Dilansir RBG.id dari WebMD, inilah jenis-jenis obat yang sebaiknya dihindari selama kehamilan lengkap dengan penjelasannya.

Baca Juga: Jangan Coba-coba Konsumsi Obat Penggugur Kandungan! Kenali Risiko dan Bahayanya Bagi Kesehatan Tubuh

1. Obat Anti-Inflamasi Nonsteroid (OAINS)

Obat anti-inflamasi nonsteroid seperti ibuprofen dan aspirin umumnya digunakan untuk mengatasi nyeri dan demam.

Namun, penggunaan obat ini selama trimester ketiga kehamilan dapat meningkatkan risiko komplikasi serius, seperti penutupan dini ductus arteriosus pada janin, yang dapat memengaruhi aliran darah ke jantung.

Gunakan acetaminophen (paracetamol) sebagai pilihan yang lebih aman, tetapi tetap konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat apa pun.

Baca Juga: Benarkah Mandi Malam Berbahaya untuk Ibu Hamil? Ternyata Ini Asal-usul Larangan Mandi Malam di Masa Kehamilan

2. Obat Anti-Kejang

Beberapa obat anti-kejang, seperti valproat dan fenitoin, dapat meningkatkan risiko cacat tabung saraf serta masalah perkembangan otak pada janin.

Obat ini sering digunakan untuk mengobati epilepsi dan gangguan bipolar.