Gejolak para peternak sapi perah ini juga rupanya tidak hanya terjadi di Pasuruan saja, sejumlah pengepul di daerah Boyolali pun melakukan aksi tersebut.
Baca Juga: Apakah Benar Skipping Bisa Menambah Tinggi Badan? Mitos atau Fakta
“Produksi dari peternak saat ini tidak bisa terserap semua ke industri, karena ada pembatasan jumlah kuota masuk ke industri susu,” ujar pengurus KUD Mojosongo Boyolali, Sriyono, .
Video membuang susu hasil panen ke lahan menjadi viral dan mendapatkan banyak reaksi miris dari para warganet yang menyebutkan bahwa fenomena ini menjadi sinyal agar pemerintah melakukan evaluasi.
Artikel Terkait
Ribuan Petani dan Peternak Sorak Gembira Sambut Prabowo di Sumedang
Pemerintah Lindungi Pasokan Pupuk untuk Petani Bogor Lewat Pupuk Indonesia
Strategi Pendistribusian KUR Lewat Koperasi untuk Petani, Nelayan, & Peternak, Waktunya BUMN Dikoperasikan
Program Pemerataan Pendidikan Prabowo Gibran, Renovasi dan Pembangunan Sekolah Unggulan Tiap Kabupaten, hingga Beasiswa Anak Petani dan Nelayan
Sosok Ini Disebut Cocok Jabat Kepala BAPANAS, Memahami Masalah Pangan RI Dekat dengan Petani dan Nelayan
Duh, Petani di Subang Ditipu Oknum Polisi! Serahkan Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan
Terlahir dari Keluarga Petani Gaya Hedon Marisa Putri Jadi Sorotan, Pamer Kemewahan Tinggal di Kos VVIP hingga Punya Mobil