RBG.ID, CIKARANG PUSAT – Sebanyak 16 Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak lolos seleksi administrasi dalam lelang jabatan (open bidding) eselon II, untuk mengisi kekosongan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi.
Hal itu berdasarkan laporan dari panitia seleksi (pansel), baik tahap satu dan dua. Seperti diketahui, saat ini Pemkab Bekasi telah membuka lelang jabatan untuk mengisi 16 pimpinan tinggi pratama atau eselon II.
Minat para pendaftar baik eselon IIIa dan IIIb cukup antusias. Setidaknya, sejak dibuka satu pekan lalu, ada 108 pendaftar. Namun yang berhasil lolos seleksi administrasi hanya 92.
Dibukanya lelang jabatan tersebut, untuk mengisi kekosongan 16 kepala OPD secara besar-besaran yang pernah diadakan Pemkab Bekasi. dengan banyaknya posisi yang dibutuhkan, membuat lelang jabatan begitu diminati.
"Total pendaftar seluruhnya ada 108 peserta. Dari persyaratan yang diharuskan, semua posisi dilelang secara terbuka, karena pendaftar untuk setiap posisi sudah memenuhi syarat," ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bekasi, Abdillah Madjid, Minggu (23/10).
Adapun untuk menggelar lelang jabatan, dibutuhkan setidaknya tiga peserta atau lebih untuk mendaftar. Nantinya, para peserta akan mengikuti serangkaian tahapan untuk mengetahui kompetensi yang dibutuhkan pada setiap posisi.