RBG.ID, BANDUNG - Saat ini Indonesia merupakan negara dengan jumlah penderita TBC terbanyak kedua di dunia. Jawa Barat menjadi penyumbang terbesar dengan 128 ribu warga yang mengidap penyakit tersebut.
Dengan fakta itu, Tuberkulosis (TBC) atau TB merupakan salah satu penyakit yang harus diwaspadai serta mendapat perhatian khusus oleh pemerintah Jawa Barat.
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat, Nina Susana Dewi mengatakan rendahnya kesadaran masyarakat menjadi pemicu kenaikan jumlah penderita secara terus menerus.
Ia mencontohkan, banyak masyarakat yang merasa malu ketika salah satu sanak saudaranya adalah pengidap TBC. Sehingga kontak langsung tidak terhindarkan, namun pengobatan tak dilakukan.
“Ujung-ujungnya terkena dan menularkan juga,” ujar Nina, Rabu (9/11) lalu.
“Seharusnya yang kontak erat itu harus menjalani terapi pencegahan TBC (TPT), diberi obat juga. Kenyataannya, banyak yang acuh tak acuh, kontak erat tapi tidak mau periksa,” katanya.
Dari prediksi 128 ribu kasus, lanjutnya, sedikitnya terdapat 103 kasus yang baru ditemukan. Selain kurangnya kesadaran, penambahan jumlah kasus juga disebabkan oleh proses pengobatan yang panjang, hingga enam bulan lamanya.
