“Material bangunan yang belum cukup, membuat kita harus berhutang ke pihak toko dan menjamin akan membayar bulan juni, menunggu gaji guru berikutnya. ya beginilah menyiasati perbaikan sekolah, dengan semangat gotong royong saja,”ucapnya.
Agus sebagai kepala sekolah mengharapkan tindakan yang sigap, dari pihak pemerintahan untuk membantu perbaikan sekolah.
“Saya berharap segera ada bantuan dari pemerintah, karena jika terlalu lama takut terjadi kerusakan yang parah dan memakan korban jiwa,” pungkasnya.
Reporter: Agung Eko Sutrisno
Sumber: Radar Bandung