Hukum Perempuan yang Tidak Menutup Aurat Saat Berpuasa, Apakah Sah? Ini Kata Buya Yahya

RBG.ID - Salah satu kewajiban perempuan adalah menutup aurat. Lalu, bagaimana hukumnya jika tidak menutup aurat saat berpuasa?

Masih banyak perempuan yang tidak menutup aurat saat berpuasa. Apakah sah puasanya? Bagaimana hukumnya?

Untuk menemukan jawabannya, mari simak penjelasan dari Buya Yahya tentang perempuan yang tidak menutup aurat saat berpuasa.

Baca Juga: Penyebab Pahala Puasa Gugur, Hanya Dapat Haus dan Lapar Saat Berpuasa, Ini Kata Ustadz Adi Hidayat

Dikutip dari video "Berpuasa Tapi Tidak Sholat dan Tidak Menutup Aurat" yang diunggah oleh kanal Youtube Al-Bahjaj TV, Buya Yahya menjelaskan hukum perempuan yang tidak menutup aurat saat berpuasa.

Buya Yahya mengatakan perempuan yang tidak menutup aurat saat berpuasa, puasanya tetap sah, tidak batal.

Bahkan Buya Yahya menegaskan kepada kita untuk tidak memvonis mereka yang belum menutup aurat, bahkan saat sedang berpuasa sekalipun.

Baca Juga: Bolehkah Pasangan Suami Istri Berciuman Saat Sedang Puasa? Ini Penjelasan dari Buya Yahya

Bagi Buya Yahya, syukur mereka masih berpuasa, meski belum taat sepenuhnya dalam menjalankan kewajiban lain, menutup aurat.

"Orang berpuasa tapi tidak menutup aurat, alhamdulillah masih berpuasa," ujar Buya Yahya.

Buya Yahya berharap mereka yang belum taat dalam menutup aurat tidak malu dalam menjalankan kewajiban lain, berpuasa.

Baca Juga: Buya Yahya Menjawab: Apakah Mengorek Kuping Saat Berpuasa Dapat Membatalkan Puasa?

Buya Yahya menilai perempuan yang tidak menutup aurat tapi masih ingin berpuasa, lebih baik daripada tidak sama sekali.

"Yang na'udzubillah, sudah tidak menutup aurat, tidak puasa," lanjutnya.***