Bagaimana Hukum Menelan Sisa Rasa Odol Saat Berpuasa? Apakah Membatalkan Puasa? Ini Kata Buya Yahya

RBG.ID - Setelah sahur, kita dianjurkan untuk menggosok gigi, tapi terkadang kita menelan sisa rasa odol saat berpuasa. Apakah itu membatalkan puasa?

Rasa odol yang tertelan saat puasa jadi salah satu hal yang memicu keresahan. Apakah menelan sisa rasa odol dapat membatalkan puasa?

Yuk simak penjelasan dari ulama ternama, Buya Yahya mengenai permasalahan hukum menelan sisa rasa odol saat berpuasa.

Baca Juga: Apakah Menelan Sisa Makanan di Gigi Saat Berpuasa Dapat Membatalkan Puasa? Ini Kata Buya Yahya

Dalam video yang berjudul, "Menelan Sisa Rasa Odol Saat Puasa, Apakah Batal Puasanya?" yang diunggah oleh kanal Youtube Al-Bahjaj TV pada 9 April 2022, Buya Yahya menjelaskan batal menelan rasa odol saat sedang puasa.

Buya Yahya menegaskan pada dasarnya menggosok gigi saat puasa pakai odol tidak batal, bahkan jika dilakukan di siang bolong sekalipun.

"Kalau ada orang sikat gigi, jangankan sebelum imsak, setelah imsak atau siang begini sikat gigi sama pakai odol itu tidak batal puasanya," tegas Buya Yahya.

Baca Juga: Fiqih Puasa Ramadhan: Apakah Berenang Dapat Membatalkan Puasa? Ini Kata Buya Yahya

Buya Yahya menjelaskan, akan menjadi batal puasa seseorang jika menggosok gigi, lalu odolnya ditelan.

"Asalkan tidak ditelan, tidak batal," terang Buya Yahya.

Namun, dalam hal ini Buya Yahya memperingatkan bahwa makruh hukumnya jika seseorang menggosok gigi saat puasa apalagi menggunakan odol atau perasa.

Baca Juga: Jika Ludah yang Tertelan Terasa Asin, Apakah Itu Membatalkan Puasa? Ini Kata Buya Yahya

"Makruh kalau ada sesuatu yang kayak rasa-rasa," jelasnya.

Jika itu tidak darurat seperti sahur memakan daging yang menimbulkan keresahan karena sisa makanan, tapi lupa sikat gigi, maka dipersilakan.