Sejarah dan Hikmah Isra Miraj Hari Kelahiran Nabi Muhammad SAW, Momentum Penting Bagi Umat Islam di Seluruh Dunia

Isra Miraj merupakan peristiwa yang sangat berarti dalam sejarah Islam karena pada malam tersebut Nabi Muhammad SAW menerima perintah dari Allah SWT untuk melaksanakan salat lima waktu sehari semalam.

Baca Juga: Tersangka Buron Kasus Korupsi e-KTP Paulus Tannos Berhasil Dibekuk di Singapura, Jubir KPK Bakal Urus Ekstradisi

Perjalanan ini tidak terjadi dalam bentuk mimpi, melainkan secara nyata. Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, menaiki Buraq bersama Malaikat Jibril.

Sepanjang perjalanan tersebut, Nabi Muhammad SAW berhenti di lima tempat yang berbeda. Di setiap tempat persinggahannya, beliau melaksanakan salat dua rakaat sebagai bentuk ketaatan kepada Allah.

Selain sebagai perjalanan spiritual yang luar biasa, peristiwa ini juga menandai awal diwajibkannya salat lima waktu yang menjadi kewajiban utama bagi umat Islam di seluruh dunia.

Baca Juga: Aksi Heroik Emak-emak Menghadang Maling Tabung Gas di Ciseeng Bogor hingga Berhasil Diamankan Polisi, Begini Kronologinya

Selama perjalanan Isra Miraj, Nabi Muhammad SAW singgah di beberapa tempat yang memiliki makna penting.

Salah satunya adalah Kota Madinah, yang nantinya menjadi tempat hijrah bagi Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya.

Di sana, beliau mulai membangun komunitas Islam yang kokoh setelah melewati masa penuh tantangan di Mekkah.

Baca Juga: Tanaman Herbal Akar Kayu Bajakah Ini Punya Manfaat Turunkan 5 Risiko Penyakit Serius Lh, Simak Penjelasannya!

Kemudian, Nabi Muhammad SAW juga singgah di Kota Madyan, yang memiliki sejarah penting sebagai tempat persembunyian Nabi Musa AS dari pengejaran tentara Fir’aun. Tempat ini menjadi saksi perjuangan Nabi Musa AS dalam menghindari kekejaman Fir’aun.

Selain itu, Nabi Muhammad SAW juga singgah di Thuur Sina, yang merupakan tempat Nabi Musa AS berbicara langsung dengan Allah SWT.

Dalam perjalanan Miraj, Nabi Muhammad SAW bersama Malaikat Jibril singgah di tujuh lapis langit, di mana beliau bertemu dengan para nabi terdahulu.

Setiap lapisan langit menyuguhkan pengalaman luar biasa, dan berikut adalah beberapa pertemuan penting yang terjadi:

Baca Juga: Sambut Imlek 2025, Berikut Ini Tradisi Khas dan Unik dari Berbagai Negara Rayakan Tahun Baru Cina