RBG.id -- Di era pendidikan saat ini, tantangan besar yang dihadapi sekolah adalah menciptakan lingkungan belajar yang aman dan inklusif bagi para siswa.
Kurikulum Merdeka muncul sebagai solusi dengan menekankan nilai-nilai sosial dan karakter untuk mencegah terjadinya perundungan.
Selain fokus pada pendidikan akademik, menjaga kesejahteraan dan kesehatan mental siswa juga menjadi prioritas utama.
Perundungan merupakan masalah serius yang dapat ditemukan di berbagai tingkat pendidikan, baik di sekolah dasar maupun menengah.
Tindakan bullying ini tidak hanya bersifat fisik, tetapi juga mencakup bentuk intimidasi psikologis, seperti pelecehan verbal dan cyberbullying.
Data PISA 2018 menunjukkan bahwa 41% siswa berusia 15 tahun pernah menjadi korban bullying atau perundungan.
Perundungan ini dapat terjadi di berbagai tempat, termasuk rumah, tempat umum, sekolah, maupun di dunia maya.
Dampak dari bullying sangat merugikan, termasuk penurunan prestasi akademik dan masalah kesehatan mental yang dapat berlanjut hingga dewasa.
Untuk mencegah terjadinya perundungan dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik, beberapa langkah strategis harus diambil.
Berikut ini adalah langkah-langkah yang disarankan, yang diambil dari akun Instagram @ditjen.gtk.kemdikbud:
1. Penguatan Pendidikan Karakter
Artikel Terkait
Cegah dari Sekarang! Ini Penyebab Anak Susah Diatur Saat Remaja, Masa Kecil Punya Pengaruh Besar
Anak Tak Suka Sayur dan Buah? Pakai Trik Ini Agar Si Kecil Lebih Mudah Makan
Mengapa Anak Susah Makan? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya, Orang Tua Wajib Tahu
Tingkatkan Kepercayaan Diri di Kampus: Ini Dia 7 Tips Sederhana Agar Kamu Makin Pede buat Raih Prestasi
Biar Nggak Ketinggalan Zaman! Cek 4 Inovasi Pembelajaran Kekinian yang Wajib Dosen Coba
7 Cara Paten Tuk Gali Potensi Diri di Era Serba Instan: Gen Z dan Alpha, Hayuk Mampir Sini!