Kasus GGAPA Muncul, Dinas Kesehatan DKI Imbau Pemakaian Obat Sirop Sementara

RBG.id – Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengimbau para warga untuk mencegah pemakaian obat sirop sementara setelah ditemukannya satu kasus Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA) dan satu suspek di Jakarta.

“Cegah minum obat sirop sementara waktu kecuali petunjuk dokter dan dengan cara yang tepat,” imbau Ngabila Salama sekali Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta kepada wartawan, hari ini, Senin (6/2).

Jika anak telah mengonsumsi obat sirop, Ngabila meminta orang tua untuk segera melakukan deteksi dini dengan melihat gejala awal GGAPA, seperti kencing berkurang secara tiba-tiba dan adanya keluhan sakit dengan riwayat konsumsi obat sirop 4-6 hari kebelakang.

BACA JUGA: Gangguan Pada Bagian Ginjal, Intip Macam-Macam Penyakitnya

“Segera ke dokter untuk diobati. Berpacu dengan waktu. Jangan sampai terlambat agar anak selamat,” ujarnya.

Sebagai langkah kewaspadaan, Ngabila menyebut orang tua wajib memperhatikan kondisi anak 4-6 hari setelah mengonsumsi obat sirop terakhir.

“Tapi jika sesudah konsumsi obat sirop kondisi anak saat ini sudah sehat, bugar, aktif kembali tidak perlu khawatir. Insya Allah aman,” tambahnya.

BACA JUGA: Anak Usia 7 Tahun Jadi Suspek Gagal Ginjal Usai Konsumsi Obat Penurun Panas Sirup

Kasus GGAPA diketahui telah ditemukan di DKI Jakarta. Menurut Kementerian Kesehatan, kasus tersebut mengakibatkan kematian pada seorang anak berumur 1 tahun. Sementara, satu kasus lainnya masih suspek.

“Penambahan kasus tercatat pada tahun ini, satu konfirmasi GGAPA dan satu kasus suspek,” kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. M Syahril kepada wartawan, hari ini, Senin (6/1). (jpc)

Ikuti berita menarik lainnya di Google News